Menurut American Psychological Association (APA), rasa iri atau cemburu biasanya muncul saat seseorang melihat orang lain mendapat lebih banyak perhatian atau kasih sayang.
Orang yang iri atau cemburu tersebut biasanya juga mendambakan pencapaian, penghargaan, atau kepemilikan yang sama.
Untuk itu, penting juga buat kita mengetahui tanda-tanda kalau orang terdekat iri pada kita, girls.
Yuk, kita intip ulasan tentang 5 tanda orang terdekat iri pada kita!
Baca Juga: Kakak Felicia Tissue Luapkan Kekecewaannya pada Kaesang Pangarep
1. Enggak senang ketika melihat kita senang
Perlu kita waspadai, ini juga bisa jadi tanda kalau sahabat iri pada kita, lho.
Umumnya, orang terdekat seperti teman, sahabat atau saudara, akan ikut senang ketika kita mendapat hal menyenangkan atau saat kita sedang senang.
Namun, ketika kita berbagi kebahagiaan kemudian mereka terlihat kurang senang, entah dari ekspresi wajah atau nada bicaranya, bisa jadi sahabat atau orang terdekat iri pada kita, girls.
Intinya, mereka seperti enggak antusias gitu dengan cerita yang kita bagikan.
Seperti contohnya di sinetron Ikatan Cinta, ketika Andin memberitahu Elsa kalau dirinya hamil anak Nino. Elsa terlihat murung dan nada bicaranya juga berubah, karena ia iri kepada Andin yang bahagia bersama orang yang ia cintai.
Oiya, mungkin mereka akan memberikan pujian, tapi kita bisa merasakan bahwa pujian itu terasa enggak tulus, lho!
Yup! ada pujian yang sebenarnya berperan menutupi perasaan iri. Biasanya disertai dengan kalimat yang menggambarkan kelemahan kita.
Baca Juga: Sungjin Day6 Pamit Pergi Wajib Militer, Fans Dihadiahi Album Baru!
2. Mengalihkan cerita
Berkaitan dengan tanda yang pertama, sahabat atau teman yang merasa iri pada kita biasanya akan mengalihkan cerita ke topik lain, ketika kita sedang asyik bercerita tentang hal baik yang kita alami.
Yup! cara ini ia lakukan bisa jadi untuk membuat kita lupa menceritakan kebahagiaan kita, yang sebenarnya enggak ingin ia dengar.
Tanda ini juga bisa jadi sedikit bukti kalau orang terdekat 'kurang suka' mendengar kabar bahagia tersebut.
Penulis | : | Elizabeth Nada |
Editor | : | Elizabeth Nada |
KOMENTAR