CewekBanget.ID - Sebenarnya wajar jika tercium aroma tertentu pada vagina kita, apa lagi jika kita beraktivitas fisik dan berkeringat karenanya.
Tapi kalau baunya enggak sedap dan berlangsung cukup lama, mungkin ada sesuatu yang salah, nih.
Biasanya bau tersebut timbul akibat bakteri bercampur dengan keringat pada tubuh kita.
Lalu gimana caranya mengatasi bau pada vagina yang enggak sedap, ya?
Baca Juga: 3 Rekomendasi Tisu Pembersih Area Kewanitaan yang Bisa Jadi Pilihan!
Menjaga Higienitas
Selalu bersihkan area vagina secara menyeluruh untuk menjamin kebersihannya, girls.
Dengan mengelap vagina menggunakan handuk, kita bisa mengenyahkan sel kulit mati, keringat, dan kotoran.
Sedangkan untuk bagian dalam vagina yang jauh lebih sensitif, kita cukup membiarkan air mengalir di sekitar area tersebut untuk menjaganya tetap bersih.
Ingat, jangan gunakan loofah atau sabun dengan pewangi atau sabun badan ke area vagina, ya! Pasalnya hal itu justru dapat mengganggu pH alami vagina.
Hindari Penggunaan Pewangi Pada Vagina
Kita enggak perlu sampai menggunakan produk pewangi ke area vagina untuk membuatnya enggak berbau, kok.
Jadi jangan sembarangan memakai produk dengan kandungan pewangi, ya.
Kalau salah langkah, bisa-bisa malah vagina terkena masalah yang lebih serius daripada sekadar bau enggak sedap.
Baca Juga: Infeksi Jamur Pada Vagina Disebabkan Hal Ini. Jangan Pakai Sabun Lagi!
Mengganti Pakaian Dalam
Rajin mengganti pakaian dalam juga dapat berpengaruh terhadap kesehatan vagina dan membuatnya enggak berbau aneh.
Perhatikan pula bahan celana dalam yang kita kenakan.
Sebaiknya gunakan celana dalam berbahan katun dan enggak terlalu ketat sehingga vagina dapat 'bernapas' lebih baik.
Baca Juga: 5 Kesalahan Pakai Celana Dalam yang Bisa Bahayakan Vagina. Harus Tahu!
Menjaga Berat Badan
Rupanya berat badan juga dapat berpengaruh terhadap aroma vagina, girls.
Kadang, aroma tersebut justru sebetulnya bukan datang dari vagina.
Berat badan berlebihan dapat menjadi penyebab bau akibat kulit yang lebih mudah berkeringat dan menjadi sarang bakteri.
Jadi selalu jaga kesehatan dan berat badan sewajarnya, ya.
(*)
Source | : | WebMD,Healthline |
Penulis | : | Salsabila Putri Pertiwi |
Editor | : | Salsabila Putri Pertiwi |
KOMENTAR