Menjaga Silaturahmi
Jika memungkinkan, memang sebaiknya kita tetap berhubungan baik dengan mantan demi menjaga silaturahmi.
Kalau hubungan kita dengan doi cenderung baik-baik saja dan santai sebelum putus, mestinya enggak ada masalah untuk mengubah status menjadi teman.
Siapa tahu juga, kita dan mantan sebetulnya memiliki tujuan dan kesukaan yang sama sehingga sulit untuk benar-benar mengakhiri hubungan meski sudah enggak pengin terhubung secara romantis lagi.
Tapi kalau kita dan mantan tetap berhubungan karena hasrat romantis yang belum terselesaikan, hasilnya cenderung negatif.
Jangan langsung memutuskan kalau kita harus berteman lagi dengan mantan setelah putus.
Coba luangkan waktu untuk masing-masing agar dapat menata diri dan meninjau kembali hubungan yang telah kandas.
Selain itu, kalau ajakan untuk berteman dicetuskan oleh mantan dan kita merasa hal itu enggak masalah, tetapkan batasan antara kita dan dirinya.
Baca Juga: Stop Mikirin Mantan, Deh! Begini 6 Cara Tepat untuk Segera Move On
Maksudnya, meski berteman, usahakan untuk membatasi interaksi langsung maupun lewat media sosial selama beberapa waktu, apa lagi kalau kita belum lama putus.
Beri waktu pada diri sendiri untuk mengevaluasi perasaan kita setelah berteman dengan mantan; kalau memang ternyata enggak cocok, kita bisa mengakhirinya.
Atau ada pula yang berteman dengan mantan hanya karena belum bisa sepenuhnya lepas dari sosok yang pernah mendampingi sehari-hari.
Nah, kalau alasannya begini, kayaknya kita enggak perlu berteman dulu dengan mantan, deh.
Nantinya, hal tersebut cuma jadi alasan untuk 'mengulang kembali' hubungan yang telah berakhir dengan cara berbeda.
(*)
Penulis | : | Salsabila Putri Pertiwi |
Editor | : | Salsabila Putri Pertiwi |
KOMENTAR