CewekBanget.ID - Belakangan tersebar kabar bahwa agensi HYBE akan menutup aplikasi populer VLIVE.
VLIVE adalah aplikasi live streaming yang biasa dipakai banyak idol dari agensi besar KPop, untuk berinteraksi dengan penggemar.
Melansir dari Allkpop, rumor penghapusan aplikasi Naver VLIVE ini disangkal oleh HYBE.
Baca Juga: Polemik Lagu, HYBE Pastikan Hak Cipta Butter adalah Milik BTS!
Sampai sempat trending di platform twitter, banyak yang memperbincangkan kalau VLIVE enggak akan lagi dipakai.
Rumornya, Naver dan HYBE sebagai pemrakarsa VLIVE, sudah mempersiapkan platform baru yaitu WeVerse + beNX.
Akibatnya, para artis dan idol yang enggak berafiliasi dengan label HYBE tak bisa lagi menggunakan VLIVE.
Baca Juga: Bang Si Hyuk Mundur dari Jabatan CEO HYBE, Ini Dia Sosok Penggantinya!
Kekhawatiran penggemar banyak bermunculan, pasalnya selama ini VLIVE sudah dikenal mendunia sebagai platform pembantu idol dan fans berinteraksi.
Terkenalnya aplikasi berlambang warna biru ini juga merambah sampai di Indonesia.
Menanggapi rumor itu, orang dalam HYBE memberi tahun Allkpop bahwa permasalahan tersebut enggak benar.
Orang dalam itu menjelaskan, kalau mereka enggak menutup VLIVE, melainkan artisnya sendiri yang dapat meninggalkan VLIVE sendiri.
Hal ini berkaitan dengan mulai banyaknya perusahaan yang telah berhansil luncurkan platform video mereka sendiri.
Jika menyamakan dengan pernyataan HYBE, saat ini SM Entertainment disebut-sebut akan luncurkan platform SMCU (SM Home atau SM Original).
Baca Juga: Naver Berinvestasi ke Anak Perusahaan Big Hit, V Live dan Weverse Akan Saling Terintegrasi
Sedang agensi rival JYP akan meluncurkan JYPE 360, untuk platform live para artisnya.
Menurutmu gimana girls, lebih baik berdiri dengan platform sendiri atau digabung dalam satu platform VLIVE saja?
(*)
Penulis | : | Tiara Harum Pramesti |
Editor | : | Indah Permata Sari |
KOMENTAR