3. Medali yang ramah untuk atlet tuna netra
Enggak hanya itu, medali Paralimpiade Tokyo 2020 juga dibuat ramah untuk atlet tuna netra, lho.
Sebab, medali dibuat bertekstur dan terdapat huruf braille yang memudahkan atlet tuna netra mengidentifikasi medali yang mereka terima dengan sentuhan.
Huruf braille terdapat pada bagian depan dengan ejaan “Tokyo 2020”.
Baca Juga: Bangga! Ni Nengah Widiasih Raih Medali Pertama Indonesia di Paralimpiade Tokyo 2020
Selain itu, terdapat juga titik-titik lekukan di bagian sisi medali, yang menunjukkan posisi perolehan.
Satu titik untuk posisi 1 (emas), dua titik untuk posisi 2 (perak) dan tiga titik untuk posisi 3 (perunggu).
Hal ini jadi salah satu cara untuk mempermudah atlet dengan gangguan pengelihatan untuk mengetahui posisi atau medali yang mereka terima. Keren!
Baca Juga: Kenalan dengan Someity, Maskot Paralimpiade Tokyo 2020. Namanya Diambil dari Jenis Bunga Sakura!
4. Tempat penyimpanan medali merupakan buatan tangan
Bukan hanya medalinya yang kece, tapi tempat penyimpanan medali Paralimpiade Tokyo 2020 ini enggak kalah kece, lho.
Tempat penyimpanan ini berbentuk bulat dengan tutup magnet, yang terbuat dari kayu Japanese ash (Fraxinus lanuginosa) yang kuat.
Makin spesial, ternyata tempat penyimpanan medali Paralimpiade Tokyo 2020 ini merupakan kerajinan tangan para pengrajin Jepang yang terampil.
Desainnya yang simpel tapi elegan ini bikin kagum, ya!
Keren dan unik banget ya desain medali Paralimpiade Tokyo 2020. Gimana menurut pendapatmu, girls?
(*)
Penulis | : | Elizabeth Nada |
Editor | : | Elizabeth Nada |
KOMENTAR