CewekBanget.ID - Girls, sejak pandemi COVID-19 melanda dunia, berbagai pertunjukan musik dan hiburan live yang biasanya dihadiri oleh ratusan hingga ribuan orang seperti konser, festival, dan jumpa penggemar ditunda atau dibatalkan.
Sebagai gantinya, berbagai acara tersebut diadakan secara online, tapi tentunya dengan suasana dan perasaan yang berbeda dibanding saat kita menghadiri pertunjukan secara langsung.
Nah, setelah hampir 2 tahun pandemi berlangsung, sejumlah negara mulai melonggarkan aturan dan kembali mengizinkan digelarnya konser musik dan acara offline lainnya secara bertahap.
Ini tentunya membuat banyak orang bersemangat karena mereka akhirnya bisa mengobati rasa kangen dan menghadiri konser live offline lagi.
Sayangnya, antusiasme tersebut enggak jarang malah membahayakan diri mereka sendiri dan orang lain, seperti kasus di konser Travis Scott baru-baru ini yang menewaskan 8 orang akibat para penonton yang saling mendorong dan menyebabkan kepanikan di tengah kerumunan.
Di sisi lain, konser Head in the Clouds yang diselenggarakan oleh 88rising sedang berlangsung sejak tanggal 6-7 November 2021 waktu setempat di Pasadena, California.
Kita memang belum bisa menghadiri konser offline di Indonesia, tapi pasti kita sudah bisa membayangkan antusiasme dan keramaian yang akan menyambut kita ketika saatnya tiba, kan?
Sambil berharap gelombang pandemi di Indonesia mereda sehingga kita bisa menghadiri konser live offline lagi, yuk kepoin tips agar kita dapat menonton konser dengan aman dan nyaman.
Baca Juga: 8 Korban Meninggal di Konser Travis Scott, Ada Penonton yang Dibius?
Kabari Orang Terdekat
Saat kita hendak pergi ke acara konser atau festival musik live, jangan pernah lupa untuk mengabari orang-orang terdekat kita.
Ini penting terutama jika kita pergi sendirian dan menghadiri acara di tempat yang jauh dari lokasi tempat tinggal kita.
Beritahu mereka tujuan perjalanan kita, dengan siapa kita akan berada di sana kalau enggak sendirian, lokasi kita menonton konser, dan sebagainya.
Dengan demikian, seandainya ada hal yang enggak diinginkan terjadi pada diri kita, enggak bakal sulit bagi orang-orang terdekat kita untuk mencari dan membantu kita.
Kita juga bisa memberikan nomor ponsel atau nomor telepon Kedutaan Besar Republik Indonesia setempat kalau hendak menonton konser di negara lain untuk berjaga-jaga.
Baca Juga: 5 Fakta Konser Offline Pertama BTS Permission to Dance On Stage - LA!
Membawa Identitas
Jangan salah, penting banget bagi kita untuk membawa tanda pengenal identitas seperti KTP atau SIM saat hendak menonton konser!
Selain memang dibutuhkan saat hendak membeli atau menukarkan tiket di lokasi, ini juga dapat membantu pihak berwajib agar bisa mencari kita saat terkena masalah atau musibah di sana.
Tentunya pastikan tanda identitas disimpan di tempat aman supaya enggak mudah hilang, ya.
Pastikan Kondisi Tubuh Fit
Saat menghadiri konser atau festival musik live, biasanya kita harus berdiri selama berjam-jam untuk mengantre demi menukar tiket, menunggu giliran masuk venue, hingga menonton artis kesayangan kita di panggung.
Makanya, pastikan kita berada dalam kondisi tubuh yang prima sebelum berangkat menonton konser.
Jangan lupa untuk makan terlebih dulu dan jangan sampai kita masuk ke dalam venue acara dengan keadaan perut kosong.
Jaga diri juga agar tetap terhidrasi dengan membawa air minum dan selalu minum sebelum konser dimulai, ya!
Kalaupun enggak memungkinkan bagi kita untuk membawa air minum sendiri, kita bisa membeli air minum di lokasi atau meminta kepada staf acara untuk memberikan kita air jika kita sudah merasa kehausan.
Kenali Arena Konser
Kita enggak dapat memprediksi bagaimana situasinya saat konser berlangsung, tapi kita dapat berjaga-jaga atas kemungkinan terburuk dengan mengenali arena tempat konser akan digelar.
Biasanya ada peta atau petunjuk yang menandai titik-titik seperti jalur keluar, jalur evakuasi, dan sebagainya.
Ini bisa jadi kita perlukan saat terjadi hal-hal yang enggak diinginkan di dalam venue, jadi pastikan kita telah memahami sebagian besar dari denah arena konser dan tahu ke mana kita harus menyelamatkan diri saat dibutuhkan.
Siapkan Alat Komunikasi
Pastikan ponsel yang kita bawa saat konser telah terisi daya baterainya secara penuh.
Bukan hanya untuk merekam dan mendokumentasikan konser yang kita hadiri, memastikan baterai ponsel terisi penuh juga penting bagi kita agar dapat menghubungi keluarga atau orang terdekat seandainya terjadi kondisi darurat atau di luar dugaan saat konser berlangsung.
Kita juga bisa membawa charger atau power bank untuk memastikan baterai ponsel tetap memadai sebelum hingga setelah konser berlangsung.
Baca Juga: Konser dan Pernikahan Sudah Dibolehkan Pemerintah Tapi Perlu Dikaji Ulang
Laporkan Hal Mencurigakan
Kalau ada hal mencurigakan atau enggak beres terjadi di sekitar kita, segera laporkan kepada staf atau pihak keamanan yang biasanya berjaga di sekitar venue.
Meski memang sulit mendeteksi aksi kejahatan di tengah kerumunan penonton konser, kita mungkin cukup jeli untuk mendapatinya.
Dengan enggak menunda untuk melaporkan kejadian mencurigakan di sekitar kita, bukan hanya diri kita yang akan selamat, tetapi juga orang lain yang berada dalam acara tersebut.
Jangan Panik
Terakhir, seandainya terjadi kasus kejahatan atau situasi darurat seperti kekacauan di tengah kerumunan penonton, usahakan untuk enggak lantas panik karenanya.
Setenang mungkin, analisa situasi di sekitar kita dan pikirkan cara untuk menyelamatkan diri kita sendiri terlebih dulu, salah satunya dengan berupaya membawa diri sendiri melalui jalur darurat dan keluar dari kerumunan.
Akan lebih baik lagi jika ada petugas yang memberikan arahan dan kita mendengarkan setiap instruksinya agar dapat menyelamatkan diri.
Jadi, kendati kita tentu sudah kangen banget pengin mendatangi acara konser dan festival musik live, tetap utamakan keselamatan diri dan orang lain di sekitar kita supaya aman dan nyaman selama acara berlangsung, ya!
(*)
Source | : | finansialku.com,CNN Indonesia,Traveloka |
Penulis | : | Salsabila Putri Pertiwi |
Editor | : | Salsabila Putri Pertiwi |
KOMENTAR