CewekBanget.ID - Saat udara sedang dingin, baik itu karena hujan atau AC, kulit kita aja jadi kering.
Kulit kering yang kita rasakan saat kedinginan adalah respon natural yang muncul dari tubuh kita.
Hal ini karena udara dingin bisa membuat tingkat kelembapan menurun dan membuat kekeringan pada kulit kita.
Baca Juga: Tanpa Skincare, Rawat Kulit Kering Pakai 5 Bahan Alami Ini Biar Glowing
Tingkat kelembapan adalah representasi kandungan uap air yang ada di udara.
Jadi, saat udara panas maka kelembapan akan meningkat.
Begitu juga saat udara dingin, maka kelembapan udara akan menurun.
Selain karena kelembapan akan menurun, kelenjar sebasea pada kulit kita juga enggak akan berfungsi secara maksimal.
Kelenjar sebasea berguna untuk menghasilkan minyak yang bisa mempertahankan lapisan epidermal.
Saat sedang berada di udara dingin, ini dia beberapa hal yang harus kita lakukan supaya kulit kita enggak kekeringan dan tetap terhidrasi!
Pakai body lotion
Saat kulit terasa kering, kita bisa menggunakan lotion dengan kandungan water based.
Lotion dengan kandungan water based bisa membuat kulit kita tetap terhidrasi dengan baik.
Jadi, saat kulit kering kita bisa langsung mengaplikasikan lotion supaya kulit enggak kering lagi.
Baca Juga: 4 Manfaat Castor Oil untuk Rambut dan Kulit yang Sayang Dilewatkan!
Pakai baju hangat
Selain pakai lotion, usahakan pakai baju yang bisa membuat tubuh kita tetap hangat.
Baju hangat seperti jaket atau baju lengan panjang bisa melindungi kulit dari udara dingin.
Selain baju hangat sangat nyaman dipakai di udara dingin, kita juga bisa melindungi kulit kita dari kekeringan.
Minum air putih
Minum air putih bisa membantu kulit kita terhidrasi dengan baik dari dalam tubuh kita.
Selain memenuhi kebutuhan air dari luar melalui lotion, kita juga bisa penuhi kebutuhan air dari dalam.
Baca Juga: Wajah Lembap Enggak Bikin Kantong Jebol, Cobain 4 Serum Ceramide Ini!
Jadi, meminum air putih yang banyak saat udara dingin sangat bagus untuk kesehatan kita.
(*)
Penulis | : | Monika Perangin |
Editor | : | Marcella Oktania |
KOMENTAR