Pada dasarnya, kandungan AHA/BHA dipakai untuk mengangkat sel kulit mati yang cocok untuk kita pakai eksfoliasi kimia.
Untuk melakukan kerjanya, yaitu mengangkat sel kulit mati atau melakukan eksfoliasi, AHA/BHA menggunakan asam yang ada di kandungannya.
Namun sayangnya, asam yang ada di AHA/BHA akan berubah saat bertemu dengan niacinamide.
Baca Juga: Apa Itu Idebenone? Ini Manfaatnya Dalam Kandungan Skincare, Simak
Saat AHA/BHA bertemu dengan niacinamide, secara otomatis kandungannya akan memproduksi asam nikotinat.
Bahayanya, asam nikotinat ini bisa mengiritasi kulit wajah kita dan membuat kulit kita muncul ruam kemerahan.
Selain itu, niacinamide akan membuat kerja AHA/BHA menjadi berkurang dan enggak bisa melakukan eksfoliasi secara maksimal.
Sudah jadi rahasia umum kalau vitamin C adalah kandungan yang sama sekali enggak boleh bersentuhan dengan niacinamide.
Sebenarnya, vitamin C dan niacinamide bisa dikatakan mempunyai kandungan yang sama, lho.
Kedua kandungan ini sama-sama bisa menghilangkan bekas jerawat hingga mencegah kulit wajah dari penuaan dini.
Meskipun punya manfaat yang sama, namun memakai keduanya secara bersamaan enggak membuat kinerja mereka jadi maksimal, tapi malah bikin kulit kita iritasi.
Source | : | lofficielusa.com |
Penulis | : | Dok Grid |
Editor | : | optimization |
KOMENTAR