CewekBanget.ID - Drama Korea jadi tontonan yang cukup umum buat menemani segala situasi.
Termasuk saat kita bad mood atau saat lagi bingung mau habiskan waktu ngapain, nonton drama Korea bisa jadi solusi ya.
Tapi kalau saat puasa Ramadan tontonan jadi lebih selektif kan, girls.
Tenang, kita tetap bisa nonton drama Korea kok, tentunya drama yang enggak mudah mengundang emosi atau bahkan mengandung adegan dewasa.
Berikut beberapa rekomendasi drama yang bisa dijadikan pilihan tontonan saat bulan Ramadan.
Move to Heaven
Drama pertama yang bisa jadi pilihan tontonan saat Ramadan adalah Move to Heaven.
Drama yang rilis tahun 2021 ini menceritakan sudut pandang dari orang-orang yang berprofesi sebagai pembersih trauma.
Baca Juga: Pemeran Han Geu Ru di Move to Heaven Belum Sempat Nonton Dramanya karena Alasan Ini
Pembersih trauma bisa diartikan sebagai jasa yang dipercaya untuk membereskan tempat kejadian perkara, atau rumah tinggal orang yang baru atau telah meninggal.
Karena biasanya orang terdekat dan keluarga sulit melakukanya sendiri.
Banyak pembelajaran berharga dari perjalanan Han Geu Ru yang menyandang sindrom Asperger, bersama pamanya Cho Sang Gu dalam menjalankan pekerjaan itu.
Drama ini bisa bikin kita kembali mengingat pentingnya mempedulikan orang sekitar.
Law School
Kalau kita pengin drama yang lebih kompleks dan mikir, kita bisa tonton Law School juga saat Ramadan.
Drama Law School seperti judulnya mengisahkan segala hal berkaitan dengan sekolah hukum.
Tapi bukan hanya soal pelajaran di kelas, melainkan pembelajaran hukum yang langsung diterapkan pada kasus-kasus besar.
Baca Juga: 4 Hal Masih Jadi Misteri di Ending Drama Twenty Five Twenty One. Awas Spoiler!
Dijamin seru dan bikin lupa dengan rasa lemas atau lapar he-he.
Hi Bye, Mama
Pilihan drama Korea dengan tema hubungan keluarga yang juga aman ditonton saat Ramadan.
Menceritakan seorang ibu bernama Cha Yu Ri yang alami kecelakaan parah saat hamil, dan minta dokter menyelamatkan anak dalam kandunganya.
Cha Yu Ri dinyatakan meninggal, namun bayinya berhasil diselamatkan meski membuat suaminya Cho Gang-hwa merasa amat bersalah.
5 tahun berselang, Cha Yu Ri diberi kesempatan selama 49 hari untuk hidup kembali namun dia harus kembali menjadi istri Cho Gang-hwa yang saat itu sudah menikah lagi.
Cerita akan berfokus pada perjalanan 49 hari Cha Yu Ri dan ujian keiklasan para anggota keluarga termasuk anaknya.
Racket Boys
Baca Juga: Keutamaan 10 Hari Pertama di Bulan Ramadan, Bagaimana Hukumnya?
Drama yang sempat ramai tahun 2021 ini menceritakan perjalanan menggapai mimpi beberapa remaja jadi atlet bulu tangkis.
Penggemar olah raga bulu tangkis maupun bukan, tentu bisa terhibur dengan cerita yang disajikan Racket Boys.
Bukan cuma soal kehidupan atlet, tapi juga ada nilai persahabatan serta kekeluargaan pada ceritanya.
Banyak diselipi adegan komedi juga lho!
Prison Playbook
Kehidupan penjara diceritakan dengan menarik lewat drama Prison Playbook.
Seorang atlet bisbol terkena skandal dan menjadikan dirinya mendekam di penjara.
Baca Juga: 7 Pelajaran Hidup dari Drama Korea Prison Playbook, Relate Banget Sama Kehidupan Kita!
Bersama para warga binaan lain, perjalanan unik disajikan dengan sudut pandang berbeda.
Persahabatan yang terjalin sampai intrik di dalam lapas bikin penasaran tiap episode.
Drama ini dibintangi Park Hae Soo, Jung Kyung Ho, Jung Hae In hingga Krystal Jung.
Mr. Sunshine
Drama tahun 2018 ini juga menarik untuk diikuti dan aman ditonton saat Ramadan.
Bercerita tentang Eugine Choi (Lee Byung Hun) anak budak yang punya trauma masa kecil karena pembunuhan orang tuanya.
Dia pergi ke Amerika dengan dendam, hingga kembali ke Korea dan bertugas jadi tentara.
Eugine bertemu wanita ningrat Go Ae Shin (Kim Tae Ri), yang ternyata wanita itu seorang pasukan rahasia.
Baca Juga: Ada Song Joong Ki dan Kim Tae Ri, Film 'Space Sweepers' Umumkan Tanggal Tayang!
Mereka berteman bahkan jatuh cinta. Tapi sayang banyak rintangan menghalani keduanya termasuk politik.
Kira-kira mau nonton yang mana dulu nih, girls?
(*)
Penulis | : | Tiara Harum Pramesti |
Editor | : | Tiara Harum Pramesti |
KOMENTAR