Konsepnya jelas, pengguna nantinya bisa mengubah tweet yang sudah dibuat dengan sengaja.
Misalnya ada tanda baca yang salah, typo, atau kata-kata kasar yang pengin dikoreksi.
Baru berlaku di akun berbayar
Seperti biasa, pengujian ini masih belum bisa dirasakan semua pemilik akun Twitter.
Tombol edit baru diterapkan bagi pengguna Twitter Blue atau yang berbayar.
"Kami memulai pengujian (edit button) di dalam @TwitterBlue Lab dalam beberapa bulan mendatang untuk mempelajari apa yang berhasil, apa yang tidak, dan apa yang memungkinkan," tulis @TwitterComms.
Namun Twitter enggak memberitahukan kapan tepatnya fitur ini bisa dirasakan semua pengguna.
Baca Juga: Instagram Subscriptions, Konten Berbayar untuk Berlangganan Eksklusif
Idenya sempat ditolak
Sebenarnya rumor fitur edit botton (tombol edit tweet) sudah banyak diminta pengguna sejak lama.
Setidaknya sejak 2018 lalu sudah mulai terdengar dengungnya kalau pengguna pengin bisa mengedit cuitan.
Penulis | : | Tiara Harum Pramesti |
Editor | : | Tiara Harum Pramesti |
KOMENTAR