Di Tahun 2019 Johnny Depp lalu menggugat Amber Heard atas tuduhan pencemaran nama baik walaupun sang aktris sebenarnya enggak pernah menyebut namanya dalam artikel.
Namun perceraian mereka pada 2016 sudah terlanjur kontroversial dan bermasalah sebelum artikel itu terbit.
Dalam gugatan itu, Johnny Depp mengklaim bahwa tuduhan yang dilontarkan Amber Heard terhadapnya adalah "hoaks yang teliti."
Johhny Depp juga menyebutkan bahwa artikel itu telah merusak kariernya, sampai-sampai dirinya dikeluarkan oleh film franchise Pirates of the Caribbean tepat 4 hari setelah tulisan tersebut rilis.
Pernyataan pembuka
Persidangan gugatan pencemaran nama baik ini akhirnya dimulai pada pekan lalu setelah dua tahun tertunda akibat pandemi.
Baca Juga: Setelah T.O.P, Tablo Juga Diserang Fans BLACKPINK yang Toxic
Dalam pernyataan pembuka, yang disiarkan di CourtTV, pengacara Amber Heard, Ben Rottenborn mengklaim bahwa Amber mengalami pelecehan dalam berbagai bentuk, termasuk fisik, emosional dan psikologis.
Tajuk dari surat Amber Heard dalam Washington Post itu berbunyi, "Amber Heard: Saya bicara menentang kekerasan seksual - dan menghadapi amarah budaya kita. Itu harus diubah."
Rottenborn mengklaim bahwa Amber enggak menulis tajuk itu sendiri, ataupun dia memberikan persetujuan final atasnya. Namun, Rottenborn menyebut tajuk itu menyebutkan 'secara tragis' dan itu enggak salah.
Pengacara Johnny Depp, Camille Vasquez mengulangi tuduhan bahwa Amber Heard mengarang klaimnya untuk meningkatkan karir dan ketenarannya sendiri di tengah puncak Gerakan #MeToo (Gerakan melawan pelecehan seksual dan kekerasan seksual).
Depp pernah trauma dapat KDRT dari ibunya
Adik dan manajer pribadi Johnny Depp, Christi Dembrowski adalah orang pertama yang mengambil sikap untuk membantah klaim Amber terhadap Johnny.
Source | : | Variety,IGN.com,Kompas |
Penulis | : | Aisyah Balqis |
Editor | : | Indah Permata Sari |
KOMENTAR