CewekBanget.ID - Kita semua harus percaya diri ya, girls.
Tapi ingat, percaya diri berbeda banget dengan narsisme.
Seringkali, orang yang narsis menganggap pembawaan dirinya menunjukkan kepercayaan diri.
Padahal justru ini tanda-tanda yang menunjukkan sikap narsis dan malah bikin orang lain risih!
Merasa Paling Hebat
Salah satu ciri-ciri yang umum dijumpai pada orang narsis adalah mereka percaya bahwa diri mereka jauh lebih superior dibanding orang lain dan mereka berhak diperlakukan secara spesial.
Selain itu, mereka juga percaya orang lain harus menuruti permintaan mereka, meski hal itu enggak berlaku sebaliknya.
Akhirnya, orang narsis cenderung tampak egois.
Manipulatif
Karena mereka percaya orang-orang mesti memenuhi keinginan mereka, maka mereka melakukan segala cara agar dapat mengontrol orang di sekitarnya.
Mungkin awalnya seorang yang narsis akan berupaya menyenangkan dan menarik perhatian kita, tapi setelah itu kitalah yang harus memberikan apapun untuk mereka.
Ketika berhubungan dengan orang lain, orang narsis juga kerap menjaga jarak tertentu agar tetap dapat menguasai orang lain demi keuntungan mereka sendiri.
Pengin Dikagumi
Ini salah satu tanda yang paling sering ditemukan pada perilaku narsis.
Seorang narsis begitu haus akan pujian dan kekaguman terhadap diri mereka.
Jadi, ia merasa butuh pengakuan dari orang lain dan bakal menyombongkan diri atau melebih-lebihkan cerita tentang diri dan pencapaian mereka demi mendapatkannya.
Kebutuhan untuk diapresiasi juga akan meningkatkan ego mereka.
Enggak Berempati
Karena terlalu fokus pada kecintaan terhadap diri sendiri, orang narsis cenderung sulit berempati terhadap orang lain.
Mereka enggak mau tahu kesulitan yang dihadapi orang lain, atau bagaimana kebutuhan, keinginan, dan perasaan orang-orang di sekitar mereka.
Akibatnya, mereka bakal sulit bertanggungjawab ketika ada orang lain yang tersakiti gara-gara sifatnya itu.
Arogan
Orang yang narsis cenderung arogan dan menganggap diri mereka lebih hebat dari yang lain.
Akibatnya, mereka kerap bersikap kasar dan dapat melakukan kekerasan jika mereka enggak mendapatkan apa yang mereka mau.
Mereka juga bisa menunjukkan perilaku atau perkataan enggak pantas terhadap orang lain yang dianggap enggak setara dengan mereka.
(*)
Source | : | Thought Catalog |
Penulis | : | Salsabila Putri Pertiwi |
Editor | : | Salsabila Putri Pertiwi |
KOMENTAR