CewekBanget.ID - Rukun wudhu untuk umat muslim ada urutanya yang benar.
Gerakan mensucikan diri dengan air saat wudhu, wajib mengikuti tuntunan yang diajarkan dalam Al-Quran.
Tapi apakah berkumur termasuk dari bagian gerakan wajib wudhu itu? Atau bisa kita skip?
Saat #PowerUpRamadan cari tahu hukumnya wudhu tanpa berkumur yuk.
Hukumnya wudhu tanpa berkumur
Umat muslim diwajibkan berwudhu sebelum melaksanakan ibadah sholat.
Namun di antara gerakan wudhu itu, berkumur menjadi salah satu yang paling umum dilakukan.
Tapi berkumur enghak disebutkan dalam sifat wajib wudhu di surah Al-Maidah ayat 6.
"Wahai orang-orang yang beriman! Apabila kamu hendak melaksanakan salat, maka basuhlah wajahmu dan tanganmu sampai ke siku, dan sapulah kepalamu dan kedua kakimu sampai ke kedua mata kaki.
Jika kamu junub, maka mandilah. Dan jika kamu sakit atau dalam perjalanan atau kembali dari tempat buang air (kakus) atau menyentuh perempuan, maka jika kamu tidak memperoleh air, maka bertayamumlah dengan debu yang baik (suci); usaplah wajahmu dan tanganmu dengan (debu) itu. Allah tidak ingin menyulitkan kamu, tetapi Dia hendak membersihkan kamu dan menyempurnakan nikmat-Nya bagimu, agar kamu bersyukur.” (QS. Al-Maidah: 6).
Pernyataan yang mendukung
Baca Juga: Wudhu Pakai Air Hujan Apakah Boleh? Ada Syaratnya Lho! #PowerUpRamadan
Berdasarkan pernyataan Syekh Ibnu Utsaimin rahimahullah, menjelaskan jika berkumur dan membasuh hidung (istinsyaq) adalah bagian dari wajah.
Sehingga itu termasuk bagian tubuh yang wajib dibasuh dan dibersihkan saat wudhu.
"Perkataan ‘termasuk mulut dan hidung' maksudnya dari wajah.
Karena keberadaannya di sana (mulut dan hidung), maka dianggap masuk dalam pengertian wajah. Dengan demikian, maka berkumur dan istinsyaq termasuk kewajiban wudhu," ujarnya.
Namun ada juga pendapat yang mengungkapkan jika membersihkan mulut (berkumur) dan iatinsyaq adalah syarat penyempurna.
Artinya bukan sebuah kewajiban namun tetap bisa dilakukan untuk menyempurnakan gerakan wudhu.
Seperti misalnya gerakan membasuh rambut hingga ke tengkuk, juga menjadi bagian penyempurna wudhu.
Tapi perlu diketahuu girls, kita juga diwajibkan melakukan ibadah sesuai tuntunan dan tertib.
Rasulullah pernah menegur orang yang enggak membasahi kaki dan sela jarinya dengan baik saat wudhu, memintanya mengulangi wudhu lagi.
Sehingga wudhu yang benar adalah yang dilakukan dengan tertib dan penuh kehati-hatian dalam gerakan.
Baca Juga: Wudhu Pakai Air Hangat Enggak Sah? Ketahui Hukumnya! #PowerUpRamadan
(*)
Penulis | : | Tiara Harum Pramesti |
Editor | : | Tiara Harum Pramesti |
KOMENTAR