"Orang-orang jadi tidak bisa aktualisais diri mereka searus persen atau secara maksimal, hanya karena 'ih entar diomongin orang'," jelasnya.
Merepresentasikan banyak cewek Indonesia
Ramengvrl menyadsri jika gayanya ini memang beda dibanding kebanyakan musisi cewek di Indonesia.
Tapi baginya justru musisi dnegan penampilan berbanding terbalik darinya malah kurang merepresentasikan banyak pihak.
Penyanyi dengan imej "good girl" dinilai enggak mewakili keseluruhan masyarakat
"Menurut gue sih kita butuh lebih banyak yang bentuknya kayak Ramengvrl.
Soalnya banyak juga cewek yang tidak merasa terwakilkan oleh budaya populer itu," lanjut Ramengvrl.
Memulai karier setelah dewasa
Menjadi musisi memang bukan pilihan karier pertama Ramengvrl, karena dulunya dia bekerja kantoran.
Tapi justru pilihan ini yang menjadikan dia makin memahami jika mimpi dan passion harus diwujudkan supaya enggak menyesal.
"Aku percaya semua orang punya ketepatan waktunya masing-masing," ujarnya.
Baca Juga: Cinta Laura di Kubu Agnez Mo, Dukung Siswa SMPN 1 Ciawi yang Jago Dance
"Banyak banget contoh, orang yang baru menemukan apa yang dia mau lakukan di atas 30 tahun, 40, 50 atau kapanpun," lanjutnya.
Bagi Ramengvrl, lebih baik terlambat dari pada menyesal enggak pernah melakukan yang kita mau.
(*)
Penulis | : | Tiara Harum Pramesti |
Editor | : | Tiara Harum Pramesti |
KOMENTAR