Keringat
Aktivitas fisik yang meningkat selama cuaca panas dapat menyebabkan produksi keringat yang berlebihan.
Keringat dapat mencampur dengan minyak kulit dan bakteri, yang juga dapat menyumbat pori-pori dan menyebabkan jerawat.
Sebaiknya saat cuaca panas ini enggak terlalu banyak kegiatan outdoor yang dilakukan.
Disarankan buat enggak beraktivitas di luar ruangan saat matahari lagi tinggi, ya.
Pori-pori tersumbat
Kombinasi minyak, keringat, dan kotoran dapat menyebabkan pori-pori tersumbat, yang memungkinkan jerawat untuk berkembang.
Ini bisa jadi kompilasi dari kulit wajah kita yang berminyak dan keringat yang makin mengucur deras.
Untuk mengatasi jerawat saat cuaca panas ini sebaiknya rutin buat mencuci wajah dan pastikan untuk enggak terlalu sering menyentuh wajah dengan tangan yang masih kotor.
Jangan lupa buat menggunakan tabir surya buat melindungi kulit wajah.
Hal penting yang enggak boleh di-skip, jangan sampai kekurangan cairan dalam tubuh dengan ruting minum air putih ya, girls.
Baca Juga: Indonesia Masih Kebagian Cuaca Panas dan Terik di Bulan Oktober Ini
Sebagian artikel ini dibuat menggunakan chat GPT (AI)
(*)
Penulis | : | Septi Nugrahaini Rahmawati |
Editor | : | Septi Nugrahaini Rahmawati |
KOMENTAR