Lewat film Air dan Api, Dion Wiyoko mencoba untuk menjadi petugas damkar dan menyelamatkan warga di bawah air! Dion mengaku pekerjaan damkar itu menantang dan melelahkan, makanya dia sempat ingin menyerah ketika syuting film Air dan Api ini.
(Baca juga: Film Air dan Api: Enggak Mudah Jadi Petugas Pemadam Kebakaran)
Scene terberat di dalam air
Dion mengaku, pertama kali ditawari main film Air dan Api ini antuasias banget. Meskipun proses syuting sangat melelahkan dan menguras tenaga, tapi cerita yang menarik bikin Dion enggak nolak untuk menjalani peran sebagai Dipo.
Menurutnya, scene yang paling berat adalah saat adegan menyelamatkan warga yang terjebak di tengah banjir. Ia harus menyelam di sebuah danau yang kotor dan bau, lalu menyelamatkan seorang Ibu bertubuh gemuk yang terjatuh ke dalam air.
"Scene kebanjiran itu luar biasa, sih. Mungkin kalau kita nonton biasa aja, tapi pas syuting itu luar biasa," ujarnya. Enggak heran, Dion pernah berkepikiran untuk menyerah, lho saking sulitnya menjalankan peran sebagai petugas pemadam kebakaran. Bahkan, ia dan pemain lainnya bisa syuting di dalam air hingga 10 jam lamanya.
Penuh totalitas
Dion Wiyoko: Sempat Ingin Menyerah Syuting Film Air dan Api
Meski begitu, akting cowok yang suka traveling ini keren banget lho, girls. Totalitas yang tinggi sebagai petugas damkar ditunjukan lewat berbagai adegan heroik. Entah itu saat memadamkan api atau menyelamatkan warga yang terjebak di tengah banjir.
| Penulis | : | Astri Soeparyono |
| Editor | : | Astri Soeparyono |
KOMENTAR