Ngajak makan bareng tapi enggak pernah terjadi, tiga hari rutin bbm-an tapi tiba-tiba menghilang tanpa jejak. Waduh, jangan-jangan kita terjebak sama cowok PHP!
Perasaan memang butuh kepastian. Tapi kalau ternyata gebetan cuma tukang PHP alias Pemberi Harapan Palsu, apa yang harus kita lakukan? Yuk, cari tahu dulu ciri-ciri cowok PHP dan cara menghindarinya.
Supel
Cowok supel biasanya memang bisa bikin kita tertarik. Dia bisa bergaul sama siapa saja, dan punya banyak teman. Kadang cowok supel memang terkesan tebar pesona karena sifatnya yang ramah sama semua orang.
Kita harus: Saking supelnya, cowok kayak gini jadi susah ditebak, jadi suka bikin salah paham gitu, deh. Tapi, kita bisa cari tahu apakah dia memang supel atau malah sengaja tebar pesona. Biasanya cowok yang suka tebar pesona itu enggak mau kehilangan fans, makanya dia suka menebar harapan di mana-mana. Males banget, kan? Mending cari gebetan baru yang lebih lucu tapi enggak suka tebar pesona.
Banyak janji
Dia sering banget ngobrol sama kita, pokoknya obrolan kita sama dia selalu nyambung dan seru, deh. Setiap habis ngebahas makanan favorit, dia bilang mau ngajak kita makan bareng. Pas ngebahas film favorit, dia juga ngajak kita nonton bareng. Pokoknya dia selalu ngajak kita buat pergi bareng, deh. Tapi kok enggak pernah terwujud ya? Jangan-jangan dia memang tukang obral janji.
Kita harus: Pas dia ngajak makan atau nonton bareng, kita bisa langsung tanya waktunya. Enggak perlu menunggu dia yang menentukan waktunya. Sehari sebelum hari H kita tanya lagi, deh, ke dia jadi atau enggak. Tapi kalau dia banyak alasan, cukup tahu saja kalau ternyata dia cowok yang enggak bisa menepati janji.
Jago gombal
Sering mendapat pesan romantis dari cowok kelas sebelah memang bisa otomatis bikin kita senang. Tapi pas lihat Twitter, ternyata dia juga suka flirting sama cewek lain. Duh, bete enggak, sih? Cowok PHP biasanya jago banget gombal, malah dia enggak canggung tuh buat gombalin cewek di soc-med yang bisa dilihat sama banyak orang. Tapiii, biasanya mereka enggak mau diajak ngomong serius, cuma sebatas kasih rayuan gombal yang bikin kita melayang. Ouch!
Kita harus: Kalau ternyata kita sudah tahu dia tukang gombal, enggak usah dimasukkan ke dalam hati setiap gombalan dia. Kita bisa balas menggombali dia dengan joke yang lucu, kita tunjukkin kalau kita enggak kena rayuan dia. Pokoknya enggak usah dianggap serius, deh.
Suka menghilang
Tiga hari enggak pernah absen BBM, telepon bahkan ngajak kita jalan bareng. Tapi seminggu kemudian, dia tiba-tiba hilang tanpa jejak dan enggak menghubungi kita sama sekali. Lalu kembali muncul dengan modus yang sama. Duh, maunya apa, sih?
Kita harus: Kalau ada cowok seperti ini yang mau pdkt sama kita, enggak perlu menggantungkan harapan yang tinggi, ya. Kalau dia mau serius pasti akan kelihatan kok kerja kerasnya.
(ika, foto: gurl.com)
Penulis | : | Astri Soeparyono |
Editor | : | Astri Soeparyono |
KOMENTAR