Sebagai alpha werewolf, Tyler dituntut tampil galak dan berwibawa. Tapi di luar itu dia memilih jadi cowok apa adanya yang konyol.
Berperan sebagai Derek, sang Alpha dari kelompok werewolf memberikan konsekuensi tersendiri buat Tyler. Paling enggak dia harus tampil lebih berwibawa, galak dan secara penampilan fisik juga harus lebih kuat dari werewolf yang lain. Memasuki musim tayang ketiga, Tyler senang karakter Derek makin berkembang.
"Aku senang banget, sekarang Derek berkurang sombongnya. Dulu, kan, dia itu pede banget, malah terlalu pede," ucap Tyler. Selain tambahan jadi 24 episode dari sebelumnya 12 episode, Tyler senang karena makin banyak adegan action-nya. Udah lihat, kan, gimana pertempuran para werewolf di season tiga ini? Seru banget ya. "Memang banyak konflik yang terjadi termasuk konflik bersifat fisik," ucapnya lagi.
Syuting tiga hari
Tyler senang banyak adegan action karena ini berarti dia enggak sia-sia latihan fisik. Hi-hi-hi. Tyler inget banget di season sebelumnya dia udah menyiapkan diri tapi semuanya itu nyaris enggak terpakai. Padahal dia sudah menjaga konsumsi makanan segala, lho, biar bisa tampil keren dan meyakinkan di depan kamera.
"Di season lalu, aku menaikkan berat badan karena aku ingin Derek tampil makin kuat, tapi ternyata mereka ngasih aku satu adegan telanjang dada. Selalu ada tuntutan untuk terlihat oke setiap saat dan kadang-kadang itu berat," jelasnya.
Sebanyak apa pun adegan action, salah satu adegan yang paling bikin Tyler sebal adalah adegan di air. Di season tiga ini adegan di airnya lumayan banyak, nih. "Aku enggak masalah dengan adegan fisik tapi aku enggak suka adegan di air. Keliatannya adegan itu keren banget tapi syutingnya lama. Bisa menghabiskan waktu tiga hari. Belum lagi airnya dingin banget."
Ngemil popcorn
Menghabiskan banyak waktu di tempat syuting membuat dia akrab dengan pemain yang lain yang dianggapnya sebagai sahabat dan saudara sendiri. Dia sangat dekat dengan Tyler Posey dan Dylan O'Brien. Lewat Twitternya dan juga Twitter Tyler Posey, terlihat banget keakraban ketiganya, termasuk berbuat kejahilan.
"Sebenarnya dengan kostum werewolf itu jadi lebih gampang berbuat kejahilan dan mengganggu orang. Aku sering menakut-nakuti orang kalau lagi pakai kostum werewolf dan selalu ada cara baru untuk ngisengin orang."
Kalau enggak ngisengin orang, Tyler sering main baseball, football atau ke tempat konsumsi. Yang membuat Tyler paling enggak tahan adalah ngemil popcorn dan minum kopi. Setiap break syuting, tempat pertama yang ditujunya adalah tempat konsumsi.
"Aku selalu ke bagian konsumsi buat makan popcorn yang jadi kelemahanku. Tahun lalu mesin popcorn dipasang dan ini sebenarnya bahaya banget karena aku jadi makan terus," ucap Tyler yang juga enggak tahan kalau enggak minum kopi. Dia merasa enggak bisa ngapa-ngapain kalau belum minum kopi.
Hobi olahraga
Saat enggak sibuk syuting, Tyler menghabiskan waktu dengan melakukan hobinya. Sebagai mantan atlet baseball, Tyler masih sering berolahraga yang satu ini walau enggak serius.
"Kalau ada waktu, aku main baseball walau bukan buat yang serius, lho. Kalau jadwal syuting Teen Wolf memungkinkan, aku ingin bisa main lagi. I have this massive itch" cerita Tyler yang dulu pernah bergabung dengan tim kampusnya, UC Irvin. Lewat Twitter juga dia beberapa kali mem-post fotonya sedang main baseball. Di liburan musim panas dia juga pernah bermain baseball di summer ball league tempat adiknya berada.
Selain baseball, yang bikin dia 'gatel' adalah surfing. "Aku selalu kangen surfing, apalagi kalau udara lagi panas. Aku memang cowok yang senang olahraga dan bertanding. Selain baseball, aku mencari aktivitas yang enggak melibat 18 orang untuk melakukannya. Surfing jadi pilihanku. Dibandingkan baseball, ini memang aktivitas baru, tapi aku langsung suka," ucap Tyler.
Cowok kelahiran 11 September 1986 ini senang mencoba surfing di berbagai tempat dan berlibur mencari tempat yang bagus untuk surfing. Dia bahkan tahu kalau Bali punya tempat surfing yang keren-keren. "Sayang aku belum pernah ke sana. Tapi aku mau banget surfing di sana."
(muti, foto: justjared.com)
Penulis | : | Astri Soeparyono |
Editor | : | Astri Soeparyono |
KOMENTAR