Izin pemutaran film anti-hero Deadpool telah ditolak oleh China Film Group, satu-satunya perusahaan pengimpor film di China. Kenapa? Ini dia alasan film Deadpool enggak boleh tayang di China.
(foto: foxmovies.com)
(Baca juga: Quotes dari Superhero di Film Hollywood)
Unsur kekerasan
Tanpa izin, berarti, film Hollywood, AS, yang dibintangi oleh Ryan Reynolds tersebut tidak bisa diputar di China, yang merupakan pasar film terbesar kedua di dunia. Berdasarkan laporan media lokal, keputusan tersebut diambil karena otoritas sensor film di China tak memberi izin penayangan film Deadpool. Film itu dinilai menyajikan unsur-unsur kekerasan, tampilan telanjang, dan bahasa kasar.
(Baca juga: 10 Film Horor Paling Menyeramkan Yang Rilis Tahun 2016)
Sulit disensor
(foto: foxmovies.com)
Selama ini, otoritas sensor di China sering bekerja sama dengan perusahaan-perusahaan film Hollywood untuk membuat sensor khusus bagi film-film dengan rating R atau untuk para penonton dewasa. Namun, sensor khusus itu sulit dilakukan untuk Deadpool tanpa mengganggu jalan cerita film yang diarahkan oleh sutradara Tim Miller tersebut.
China sebenarnya enggak memiliki sistem rating film. Akibatnya, Administration of Press, Publication, Radio, Film and Television (SAPPRFT), lembaga negara yang mengatur media di China, hanya bisa membuat keputusan apakah sebuah film diterima atau ditolak untuk dikonsumsi oleh semua orang dari segala umur di China.
(Baca juga: 22 Cover Komik Superhero 'Meniru' Poster Film Ikonik Sepanjang Masa)
Diadaptasi dari komik Marvel
Film Deadpool, yang diadaptasi dari komik Marvel, berkisah tentang seorang mantan anggota pasukan khusus atau tentara bayaran bernama Wade Wilson yang sekarat karena kanker. Wilson memutuskan menyerahkan diri kepada percobaan rekayasa genetika dengan menggunakan senjata X. Percobaan itulah yang kemudian mengubahnya menjadi seorang anti-hero. Direncanakan, Deadpool akan dirilis pada 12 Februari 2016.
(Baca juga: 7 Film Superhero yang Akan Tayang Tahun 2016)
(andi/ entertainment.kompas.com)
| Penulis | : | Astri Soeparyono |
| Editor | : | Astri Soeparyono |
KOMENTAR