Salah satu faktor penentu diterima atau enggak saat magang adalah resume atau curriculum vitae (CV). Biar enggak salah buat, bisa intip langkah demi langkahnya di bawah ini.
(Baca juga: Panduan Magang Sesuai Jurusan dan Minat, Bagian 1)
Data diri lengkap
Resume atau CV adalah cara memperkenalkan diri pada perusahaan tempat kita ingin melakukan magang/praktik kerja lapangan/internship. Boleh dibilang ini salah satu cara mempromosikan diri kita. Jadi isi CV kita itu harus mewakili apa kemampuan dan karakter kita.
Pertama-tama kita harus mencantumkan biodata lengkap seperti nama, alamat lengkap, tanggal lahir, nomor telepon yang bisa dihubungi dan email. Cantumkan semua data diri ini pada bagian awal CV.
(Baca juga: Panduan Magang Sesuai Jurusan dan Minat, Bagian 2)
Point positif dan kelebihan kita
Ketika perusahaan memilih peserta magang, karakter seseorang ikut menentukan. Ceritakan sedikit tentang pribadi kita. Apa yang menjadi motivasi kita untuk magang. Kenapa kita memilih magang di tempat itu.
Apa keuntungan yang bisa kita sumbangkan pada tempat magang. Tulis dengan percaya diri dan jujur. Sebutkan apa karakter positif yang kita miliki. Terutama karakter yang berkaitan dengan masalah kerjaan dan kerja tim. Karena dalam bekerja hal ini sangat penting.
(Baca juga: Non Formal Fashion Tips for Intern)
Pendidikan formal dan non formal
Setelah itu jelaskan dengan singkat pendidikan dan jurusan sekolah. Enggak perlu kita tulis dimana TK, SD atau SMP kita, cukup mencantumkan pendidikan terakhir. Kalau mau, bisa mencantumkan nilai raport terakhir atau prestasi akademis yang dimiliki untuk menunjukkan kalau kita berpotensi magang di tempat mereka.
Boleh juga kita mencantumkan nilai pelajaran favorit atau salah satu karya yang pernah kita buat di sekolah yang dapat pujian. Apalagi kalau kita magang sebagai bagian dari tugas sekolah, sebaiknya pilih pelajaran atau karya yang ada hubungannya dengan tempat kita magang.
Bisa juga ditambah penjelasan dalam mata pelajaran itu apa saja yang kita pelajari. Sehingga mereka dapat gambaran sejauh mana penguasaan kita pada mata pelajaran itu dan pastinya berguna untuk diterapkan di tempat magang.
Selain pendidikan formal, jangan lupa juga cantumkan pendidikan non formal seperti kursus atau workshop yang pernah kita ikuti misalnya: kursus bahasa Inggris, kursus desain grafis, kursus fotografi, atau kursus yang lain. Lebih baik lagi kalau pendidikan non formal ini bidangnya sesuai dengan tempat magang.
(Baca juga: Tips Bikin Resume Atau Curriculum Vitae yang Oke! Bagian 2)
(muti, foto: thefrisky.com)
Penulis | : | cewekbanget |
Editor | : | CewekBanget |
KOMENTAR