Menurut Keller, nenek moyang manusia mengandalkan indra penciuman mereka. Namun, refrigrasi dan higienitas perorangan membuat kemampuan pengenalan aroma itu menurun di era modern.
"Ini menjelaskan sikap kita yang berpendapat (kemampuan) penciuman tak penting dibandingkan pendengaran dan penglihatan," kata Keller. Padahal, para peneliti sebelumnya sudah tahu bahwa indra penciuman berhubungan erat dengan perilaku manusia, menjelaskan bagaimana otak manusia memproses informasi yang kompleks.
(palupi annisa auliani/kompas.com/nationalgeographic.co.id, foto: huffingtonpost.com)
Penulis | : | cewekbanget |
Editor | : | CewekBanget |
KOMENTAR