Selama perjalanan yang sulit ini, Mattie enggak pernah menyerah. Di sinilah sisi dia sebagai cewek independen dan pemberani terlihat jelas. Dia terus bertahan, walaupun berkali-kali menghadapi bahaya dan hidupnya selalu terancam. Mattie benar-benar menjadi cewek yang tegar, berani dan makin dewasa dalam berpikir.
Lucy Pevensie (The Chronicles of Narnia)
Lucy adalah karakter utama dalam cerita fiksi berseri, The Chronicles of Narnia. Lucy adalah anak bungsu dan ri empat kakak beradik Pevensie, juga anak yang paling dekat dengan Aslan. Meski anak bungus, tapi Lucy bukan cewek yang manja. Lucy justru jadi anak yang paling kuat pendiriannya dan setiap banget percaya sama Narnia.
Lucy juga punya insting yang bagus dalam menilai orang. Dia bisa tahu kalau Mr. Tumnus sebenarnya adalah orang baik dan White Witch adalah orang jahat. Lucy juga jujur bahkan sampai ke tahap keras kepala. Waktu Peter, Edmund dan Susan enggak percaya tentang perjalanannya ke Narnia, Lucy, enggak perduli dan tetap berpegang teguh sama ceritanya itu.
Selain punya pendirian yang tegas, Lucy juga pemberani. Dia enggak akan takut melawan siapapun atau berbicara jujur selama itu benar. Lucy juga enggak mau berbohong hanya demi menyenangkan orang lain. Karakter Lucy yang jujur, kuat dan pemberani ini menajadikan dia akhirnya dinobatkan sebagai Queen Lucy the Valiant.
Bliss Cavendar (Whip It)
Bliss adalah seorang cewek yang tinggal di sebuah kota kecil bernama Bodeen, Texas. Awalnya Bliss enggak punya cita-cita dan enggak tahu mau melakukan apa dalam hidupnya. Karena itu Bliis pun menurut saja saat ibunya menyuruh dia untuk ikut kontes kecantikan, meskipun sebenarnya dia tidak suka.
Tapi semua itu berubah waktu Bliss menonton pertandingan roller derby dan jatuh cinta dengan olahraga yang butuh stamina dan kekuatan super itu. Demi mewujudkan mimpinya untuk menjadi pemain roller derby yang handal, Bliss pun memberanikan diri menentang ibunya, dan menolak untuk ikut kontes kecantikan lagi.
Bliss pun pergi ke Austin. Agar bisa bertahan hidup, Bliss kerja di restoran. Meski sudah enggak hidup bareng orang tua, Bliss tetap melanjutkan sekolahnya, soalnya Bliss juga cewek yang pintar.
Di Austin, Bliss pun berjuang dan berlatih keras, hingga akhirnya dia bisa lolos audisi jadi pemain roller derby. Karakter Bliss di sini adalah cewek yang kuat dan berani memperjuangkan cita-citanya, walaupun dia harus berjuang sendiri tanpa bantuan dari orangtuanya. Meski banyak didera berbagai masalah, tapi Bliss akhirnya berhasil membuktikan kalau dirinya mampu mewujudkan cita-citanya menjadi pemain roller derby berkat usaha dan kerja kerasnya sendiri.
(aisha)
Penulis | : | cewekbanget |
Editor | : | CewekBanget |
KOMENTAR