Ceritanya sebenarnya cukup sederhana. Kru dokumentasi itu pergi ke hutan dan melakukan pekerjaan mereka. Pastinya, namanya film horor, ada suatu masalah dan beberapa orang kehilangan nyawa.
Tetapi, kenapa film ini membuat kesal banyak pihak, ya?
Menurut beberapa orang, film dokumentasi itu benar-benar seperti kita menemukan film dokumentasi tersebut. Efek yang dimunculkan sangat baik bahkan beberapa orang percaya kalau hal itu seperti nyata.
Di dalam film, kita bakal melihat kebrutalan antara manusia dan hewan yang sangat nyata sampai-sampai sutradara film, Ruggero Deodato, ditahan enggak beberapa lama setelah film dirilis.
Bahkan, para penonton pun menduga kalau pemeran-pemeran di film itu beneran dibunuh. Tuduhan itu dijatuhkan tetapi ternyata tidak benar. Tetapi, kekejaman terhadap hewan ternyata benar adanya.
Sehingga, karena tayangan yang kejam dan kekerasan terhadap hewan, film ini dilarang tayang di Italia, Australia, Irlandia, Inggris, Islandia, Norwegia dan beberapa negara lainnya.
Baca juga: 5 Film Horor Korea Paling Menyeramkan
5. The Exorcist (1973)
Tampaknya, kita udah enggak asing dengan film horor satu ini. Entah kita sudah nonton atau belum, pasti tahu banget film ini karena The Exorcist disebut sebagai film horor paling menyeramkan yang pernah ada.
Film ini berhasil memenangkan 2 piala Oscar dari 10 kategori nominasi yang didapatkan. Lalu, kenapa film ini dilarang di Inggris?
Setelah lebih dari 20 tahun sejak film ini rilis, Inggris baru memperbolehkan penayangan dan peredaran film tersebut.
Hmm… Mengingat pada jaman itu teknologi belum secanggih sekarang, tentunya bikin warga Inggris penasaran banget sama cerita film tentang kerasukan roh jahat ini.
Film ini dilarang tayang karena ada adegan seksual yang melibatkan salib dan keagamaan di mana hal itu dianggap enggak baik ditonton warga Inggris. Film ini akhirnya bebas ditayangkan pada 1999.
Baca juga: 8 Halaman Wikipedia Paling Seram Yang Sering Dicari Oran
Penulis | : | Natasha Erika |
Editor | : | Natasha Erika |
KOMENTAR