Dimana pun kita berada enggak bisa lepas dari handphone termasuk saat sedang menyetir kendaraan. Mobil atau pun motor. Konsentrasi kita yang seharusnya terpusat di jalan raya, jadi terbagi antara jalanan dan chat.
Nyaris 60% dari kecelakaan yang dialami remaja terjadi karena menyetir sambil melakukan sesuatu. Umumnya konsentrasi terbagi karena membalas chat atau update di sosial media. “ Data yang dikumpulkan oleh AAA Foundation (organisasi keselamatan berlalu lintas di Amrik) menunjukan antara tahun 2007 sampai 2015 ada 58,5% tabrakan terjadi karena selama enam detik perhatian pengemudi terahlikan pada hal lain,” tim riset AAA Foundation menjelaskan. Yang menyebabkan teralihkan akibat penumpang (15%), pengunaan handphone (12%) dan ada sesuatu dari kendaraan (sekitar 11%)
Dari hasil riset juga diketahui, para pengemudi mengakui kadang-kadang mengobrol dengan penumpang, mencari gelombang radio, makan dan minum, ngobrol di handphone , membaca, mengirim chat atau email. Tindakan ini sering juga dilakukan orang dewasa namun karena remaja kurang berpengalaman dalam menyetir, akibatnya yang sering mengalami kecelakaan fatal adalah remaja dengan rentang umur 16-19 tahun.
Jadi jangan pernah chat ataupun memegang handphone saat menyetir mobil dan motor, ya.
Penulis | : | Muti Siahaan |
Editor | : | Muti Siahaan |
KOMENTAR