Pasti sudah banyak di antara kita yang mengenal produk legendaris ini. Yap, Vaseline Repairing Jelly yang sebelumnya bernama Vaseline Petroleum Jelly kini resmi hadir di Indonesia.
Kita enggak perlu khawatir dengan produk Vaseline 'abal-abal' yang dijual di online shop yang belum tentu asli nih girls.
Ini dia fakta mengenai kulit dan Vaseline Repairing Jelly yang perlu kita tahu!
(Baca juga di sini: Wajib Tahu! 6 Hal Sepele yang Bikin Kulit Kering Menurut Dokter )
Kekuatan Memperbaiki dari Vaseline Repairing Jelly
Jakarta, 26 Juli 2017, Vaseline secara resmi meluncurkan Vaseline Repairing Jelly di Indonesia. Produk legendaris ini sudah diakui oleh para ahli mampu memperbaiki kondisi kulit yang ekstra kering karena kemampuannya untuk melindungi dan mengunci kelembapan kulit sepanjang hari, mempercepat proses perbaikan alami kulit, serta memperbaiki masalah kulit dari dalam.
Mahnessa Siregar selaku Brand Manager Vaseline, PT Unilever Indonesia, Tbk. menuturkan, “Sejak pertama kali diciptakan di Amerika tahun 1870, Vaseline Repairing Jelly telah tersebar di berbagai benua dan dipercaya sebagai pilihan paling aman untuk memperbaiki berbagai masalah kulit, khususnya kulit ekstra kering."
Ia juga mengemukakan, dengan dihadirkannya Vaseline Repairing Jelly di Indonesia, masyarakat Indonesia kini dapat menikmati manfaat dari kekuatan memperbaiki yang dimiliki produk ini.
Pengaruh Gaya Hidup Terhadap Kondisi Kulit
Dr. dr Tjut Nurul Alam Jacoeb Sp. KK (K), seorang Spesialis Kulit dan Kelamin dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia menerangkan bahwa iklim tropis yang kita miliki mengakibatkan temperatur udara lebih hangat dan pancaran sinar matahari lebih kuat, sehingga banyak orang cenderung mencari ruangan yang lebih dingin untuk berlindung, padahal ruangan berpendingin tersebut dapat memicu masalah kulit kering.
Belum lagi, gaya hidup dan kebiasaan kita sehari-hari juga tak luput menjadi faktor penyebab kulit kering. Misalnya, saat kurang minum air putih atau terpapar AC dalam waktu yang lama, maka kulit akan mengalami dehidrasi sehingga kulit menjadi lebih kasar dan bersisik.
Kondisi serupa juga terjadi pada bibir, dimana kebiasaan menjilat bibir secara berulang-ulang atau mengupas kulit mati di bibir dapat membuat bibir menjadi kering.
Penulis | : | Indra Pramesti |
Editor | : | Indra Pramesti |
KOMENTAR