Rasi Perseus baru akan terbit sekitar pukul 01.00 WIB. Bulan yang terbit pada pukul 21.42 WIB akan jadi sumber polusi cahaya alami bagi pengamat.
Kalau pengin menyaksikan fenomena ini, carilah tempat dengan are pandangan langit yang sangat luas. Pergerakan Perseid ini akan sangat cepat, jadi enggak perlu menggunakan alat-alat, seperti teleskop atau binokular karena akan sulit menangkapnya.
Gerhana Matahari Total (21 Agustus 2017)
Fenomena yang satu ini emang enggak akan bisa kita nikmati di Indonesia. Tapi, akan jadi peristiwa bersejarah bagi penduduk Amerika Serikat dan Amerika Selatan.
Pasalnya, dilansir News Week, Amerika Serikat belum pernah mengalami peristiwa yang disebut dengan “Great American Eclipse” ini sejak tahun 1979.
Beda dengan fenomena astronomi lain, menonton gerhana matahari enggak bisa sembarangan hanya dengan mata telanjang. Jika pengin melihatnya secara langsung, perlu menggunakan kacamata dengan pengamanan terbaik untuk menghindari kerusakan mata permanen.
Fenomena mana nih yang paling ditunggu? Catat tanggalnya dan siap-siap hunting ya!
Penulis | : | Putri Saraswati |
Editor | : | Putri Saraswati |
KOMENTAR