Saat lagi PDKT kita sering dibutakan dengan letupan-letupan kasmaran yang membuat kita enggak terlalu mementingkan kekurangan yang dimiliki si gebetan. Lucunya, saat udah jadian, si pacar yang menjadi lebih nyaman dan kita yang jadi berpikir lebih realistis sering menemukan kekurangan-kekurangan yang dia lakukan.
(Baca juga: Kenali 5 Tanda Kita dan Gebetan Enggak Bakal Jadian)
Humor
Beri sedikit selingan humor saat kita ingin mengkritik pacar. Humor bikin suasana jadi enggak kaku dan cenderung lebih akrab. Sesuaikan dengan jokes yang emang jadi andalan kita sama pacar.
Contohnya daripada bilang, “Bau banget sih!”
Lebih baik bilang, “Tuh lihat, nyamuk aja enggak mau deket, ntar lama-lama aku nih yang enggak mau. Mandi dulu gih!”
Ngomong baik-baik
Enggak peduli cewek atau cowok, orang yang bijak pasti akan mau mendengarkan saat diomongin baik-baik. Ajak dia buat berdiskusi soal perilakunya yang menurut kita kurang, dan berkonsentrasi untuk mengubahnya jadi pribadi yang lebih baik.
Contohnya daripada bilang, “Males banget sih, makanya nilai ulangan jeblok.”
Lebih baik bilang, “Minggu depan kan ulangan Kimia, belajar bareng yuk. Jangan males-males lagi biar enggak remed.”
(Baca juga: 5 Bahasa Cinta yang Perlu Kita Ketahui. Kalau Kamu yang Mana?)
3 pujian untuk 1 kritikan
Trik ini dinamakan Losada Ratio. Dikutip dari Brightside.me, Losada Ratio adalah rasio hal positif dan hal negatif yang kita rasakan terhadap seseorang. Losada Ratio memiliki kombinasi 3 pujian untuk 1 kritikan.
Hanya kritikan dianggap bukan cara yang tepat karena hanya membuat orang yang dikritik merasa kesal dan marah. Sama hal nya saat pujian saja yang dilontarkan.
Jadi contohnya daripada bilang, “Kamu enggak bisa ngapa-ngapain banget deh!” atau “Kamu sempurna banget”
Lebih baik bilang, “Kamu tuh, tahu cara menghormati, baik, enggak kasar, tapi kadang suka enggak peduli sama orang lain.”
Trik ini juga enggak berlaku saat kita ingin mengkritik pacar saja, tapi juga ketika kita ingin mengkritik sahabat atau keluarga.
Kita selalu dianjurkan untuk menjadi diri sendiri dan mencintai orang apa adanya, lalu salahkah mengkritik? Enggak dong girls. Jangan jadikan alasan ‘menjadi diri sendiri’ menutup kita untuk berubah menjadi pribadi dengan kualitas yang lebih baik. Kritikan-kritikan juga jelas dibutuhkan kalau kita punya keingingan untuk saling support dengan si pacar. Be in a healthy relationship ya girls!
(Baca juga: Pacar Kita Setia Atau Enggak? Cari Tahu Jawabannya dengan 6 Hal Ini!)
Penulis | : | Indra Pramesti |
Editor | : | Indra Pramesti |
KOMENTAR