Lagi bingung mau baca novel genre romance apa bulan ini? Yuk kita coba lihat list novel romantis karya anak bangsa yang akan terbit bulan Oktober. Inilah 5 Novel romantis Indonesia yang terbit Oktober 2017 dan wajib kita baca.
3 Woman & A Guy
Penulis : Ana Westy
Harga : Rp 86.000
Ada empat sahabat, yaitu Fayra, Ully, Nina, dan Abi. Abi adalah satu-satunya cowok dalam kelompok sahabat ini.Mereka memiliki masalah masing-masing, Fayra yang sudah lama pacaran namun belum nikah juga, Ully yang diselingkuhi pacarnya, Nina yang menjadi selingkuhan suami orang. Abi yang memiliki masalahnya sendiri menantang ketiga sahabatnya untuk bisa menyelesaikan masalah masing-masing, maka Abi berjanji akan menjadi ‘normal’. Hmm kira-kira makna ‘normal’ nya itu seperti apa ya, girls ? Novel ini bakalan sukses bikin kita geregetan dan menyadari bahwa kita semu memiliki masalah yang harus diselesaikan sendiri.
(Baca juga : 10 Novel Romantis Indonesia yang Wajib dibaca dan Bikin Baper)
Born From A Wish
Penulis : Mertha Sanjaya
Harga : Rp 54.800
Bagi Tim, kehilangan sosok ibu sangat membuatkan terpuruk. Ditambah lagi, ayah yang sangat dibencinya tiba-tiba datang hingga dia tidak tahu lagi harus berbuat apa agar bisa kembali bahagia.
Sampai dia bertemu dengan Angela, cewek yang selalu membawa kartu tarot dan suka meramal sesuatu. Senyum Angela membuat Tim menyadari bahwa dia enggak mau kehilangan orang yang dia sayangi untuk kedua kalinya. Bagi Angela, pilihannya untuk mencari orang yang bisa membantunya membiayai kuliah dan mencukupi kehidupannya merupakan saran ibunya dari kampung. Lalu dia bertemu dengan cowok bule dan benar saja, hidupnya terselamatkan. Namun Angela menyadari kalau kebahagiaannya ini ada di atas penderitaan orang lain.
Konflik mengenai kehidupan yang juga ada romance-nya ini membuat novel ini cocok untuk kita masukin ke dalam list. Kita akan dibuat penasaran keputusan apa yang akan diambil oleh Angela dan bagaimana ending bahagia untuk kedua tokoh ini.
| Penulis | : | Indah Permata Sari |
| Editor | : | Indah Permata Sari |
KOMENTAR