Dalam berpacaran, enggak jarang kita sering bersitegang atau saling adu argumen. Hal ini wajar, karena kita dan dia sama-sama berusaha menerima kekurangan dan kelebihan satu sama lain.
Tapi butuh keberanian untuk meminta maaf setelah melewati situasi tersebut. Berikut adalah 3 cara mengatakan maaf biar hubungan kita dan pacar makin awet.
(Baca juga:
“Maaf, karena udah nyakitin kamu.”
Permintaan maaf ini adalah permintaan maaf yang sempurna karena kita sadar bahwa ketika bersitegang atau adu argumen dengan pacra, pada dasarnya kita nyakitin perasaannya juga.
Pastikan setelah mengucapkan kata maaf ini, kita enggak melanjutkannya dengan menjelaskan soal alasan kenapa kita telat saat janjian, atau kenapa kita enggak mengangkat teleponya.
Pembelaan diri kita ini jadi bikin kalimat maaf tersebut enggak berarti lagi.
“Maaf, aku harus gimana biar enggak terulang lagi?”
Kalimat permintaan maaf ini memberikan ruang buat pacar kita ikut memberi saran supaya kejadian yang sama enggak akan terulang lagi. Banyak orang yang enggak memahami bahwa setelah kata maaf diucapkan, harusnya kita berupaya supaya kejadian yang sama enggak terulang.
Misalnya, dia sempat marah karena kita datang telat saat janjian. Supaya enggak marah-marah lagi, kita harus ngasih tahu alasan kenapa kita telat dan lain sebagainya. Harus jujur ya girls dan jangan berusaha nutupin apapun.
Dengan cara ini kita dan dia jadi bis asaling diskusi gimana caranya menyelesaikan masalah dan menghindari masalah yang sama.
“Maaf ya. Jadi gimana nih, supaya kamu enggak marah lagi?”
Ivan Gunawan Berkolaborasi dengan Passion Jewelry Hadirkan Lunar Jewelry & Fashion Presentation 2025
Penulis | : | Indra Pramesti |
Editor | : | Indra Pramesti |
KOMENTAR