Yang namanya hubungan memang enggak selalu harus bertahan lama. Ada kalanya kita harus berhenti di tengah jalan dan merelakan semua kenangan manis yang pernah kita alami sama dia.
Tapi girls, enggak sedikit dari kita yang masih pengin kencan lagi atau malah balikan sama mantan. Sebelum hal tersebut terjadi, sebaiknya kita mulai menanyakan pada diir kita sendiri 3 pertanyaan berikut!
(Baca juga: 8 Cara Menghibur Pacar Atau Gebetan Saat Dia Lagi Bersedih. Wajib Dicoba!)
Mengapa?
Pertama, kita harus tahu betul alasan mengapa kita pengin atau harus balikan sama mantan. Dalam tahapan ini, penting bagi kita untuk bisa jujur terhadap diri kita sendiri, tentang apa yang kita harapkan ketika kembali berhubungan sama si mantan.
Biasanya, keinginan untuk kembali berhubungan sama si mantan adalah karena kita rindu sama kenyamanan yang pernah dia berikan. Tapi hanya karena rasa nyaman, belum tentu kita sepenuhnya menginginkan untuk balikan dan serius pacaran sama dia lho.
Apakah kita sudah bisa move on darinya?
Bahaya yang paling besar dari menghubungi mantan adalah kalau kita berdua masih belum bisa sepenuhnya move on.
Cara mengetahui apakah kita sudah move on dari sang mantan adalah dengan menanyakan kapan terakhir kali kita masih mikirin dia. Kalau kita lupa kapan terakhir mikirin dia, itu artinya sinyal aman buat ngehubungin si mantan lagi.
Sebaliknya, kalau kita masih terus menerus mikirin dia setiap saat, maka hal ini bisa bahaya banget girls. Alasannya karena kita masih menyimpan sentimen sama hubungan kita yang terdahulu.
Kenali alasan kenapa hubungan kita bisa putus
Kalau sampai dalam pikiran kita terbersit buat pengin balikan, sebaiknya kita harus mulai memutar kembali alasan kenapa hubungan kita dan dia bisa putus. Pikirkan alasan tersebut dalam-dalam, kemudian tanyakan pertanyaan berikut; apakah kita dan dia sudah sama-sama berubah?
Kalau kita sendiri belum yakin dengan perubahan positif dalam diri kita, enggak perlu deh mikirin kemungkinan buat balikan lagi. Karena kalau kita tetap memaksa, kejadian yang sama bakal terulang lagi.
(Baca juga: Kepribadian Cowok Saat Menjadi Pacar Berdasarkan Urutan Kelahiran)
Penulis | : | Indra Pramesti |
Editor | : | Indra Pramesti |
KOMENTAR