Cowok punya banyak rahasia tentang PDKT dan percintaan yang perlu kita tahu. Biar enggak salah ambil langkash saat mencoba PDKT sama gebetan kita, yuk dengerin 8 saran dari cowok soal percintaan yang harus kita dengerin.
(Baca juga: 5 Ide Chat Untuk Mengawali Obrolan Sama Gebetan Kalau Kita Enggak Tahu Mau )
“Daripada mikirin soal rencana buat mencuri perhatian gebetan, mending beraniin diri dan langsung bilang ‘hai’ sama dia.”
Menurut cowok enggak ada gunanya kalau kita terus-terusan mengatur rencana supaya si gebetan ngelirik. Karena yang paling penting itu adalah wujud nyata kita buat PDKT. Misalnya dengan berani menyapa dia duluan.
“Kalau cewek flirting sama cowok lain di depan gebetannya, si gebetan bakal langsung ilfil.”
Seringkali kita menggunakan trik ini supaya bikin si gebetan cemburu. Padahal, gebetan juga bisa juga berpotensi ilfil sama kita. Mereka pikir kita enggak serius deketin karena kita malah deket sama cowok lain. Pakai acara flirting lagi.
“Kalau cowok bilang pengin dikasih space, itu artinya dia pengin si cewek berhenti mikir serius soal hubungan mereka.”
Biasanya kalau udah lumayan lama PDKT, cowok bisa tiba-tiba merasa bsan dengan rutinitas pendekatan yang gitu-gitu aja. Sementara si cewek menganggap kalau hubungan mereka udah serius, si cowok menganggap sebaliknya. Jadi, siap-siap, deh ketika cowok meminta space sama kita. Bisa jadi dia enggak pengin terlalu serius.
“Jangan buang waktu berbohong buat bikin cowok terkesan. Kalau dia tahu kebohongan si cewek, dia bakal menganggap si cewek bohong terus sama dia.”
Saat PDKT, kita pasti pengin cowok yang kita sukai melihat kita dengan image yang baik. Kadang, hal ini malah memicu kita buat berpura-pura dan berbohong sama image kita yang sesungguhnya. Padahal, cowok bisa melihat kepura-puraan yang kita berikan, lho. Malah bisa ilfil dia.
“Jangan kecewa kalau dia cuma nge-chat tapi enggak telepon. Enggak ada maksud buruk di balik itu.”
Ada beberapa cowok yang lebih nyaman nge-chat daripada harus nelepon. Asalkan kita dan dia sering ketemuan dan bertatap muka, sebenarnya enggak ada maksud buruk di balik kebiasaannya itu.
Penulis | : | Indra Pramesti |
Editor | : | Indra Pramesti |
KOMENTAR