Pegadaian adalah salah satu jalan keluar yang biasa dipakai seseorang untuk bisa meminjam sejumlah uang, dengan menjadiakn harta benda miliknya sebagai jaminan.
Sistemnya, nanti kita bisa menebus kembali barang apa yang sudah kita gadaikan dalam jangku waktu tertentu.
(Baca juga: Foto 9 Idol Kpop Pakai Seragam Dokter. Bikin Pengin Jadi Pasiennya!)
Normalnya, barang-barang yang digadaikan haruslah bernilai dan merupakan barang elektronik yang mesih berfungsi.
Misalnya emas, TV, Laptop, dan barang-barang lainnya yang memiliki nilai jual.
Namun sekarang ternyata Tupperware bisa digadaikan juga lho!
(Baca juga: Jojo Pearce, Kucing Gemesin Milik Pevita Pearce Ini Mencuri Perhatian!)
Dilansir dari laman tribunnews.com, ada Program Kasiat Prima dari Pegadaian yang memang menyasarkan targetnya untuk para ibu dan perempuan, dan akan semakin mudah bagi masyarakat dalam melakukan penggadaian ketika kepepet lagi membutuhkan uang dengan cepat.
Namun penggadaian Tupperware ini baru hanya bisa dilakukan di Manado.
Tupperware, dan 5 barang unik lainnya ternyata bisa digadaikan!
Pompa Air dan Traktor
Pompa air banyak digadaikan di daerah yang mayoritas penduduknya memiliki profesi sebagai petani.
Sama juga dengan traktor, yang merupakan barang berharga dan bernilai bagi seorang petani, sehingga mereka bisa menggadaikannya.
(Baca juga : 10 Tren Kecantikan Paling Aneh dan Unik yang Ngehits Selama 2018)
Keris dan Gading
(Baca juga: Ini Dia Urutan Presiden Indonesia dari Masa ke Masa. Keren Banget!)
Dilansir dari laman tribunnews.com, barang-barang antik seperti keris juga bisa digadaikan karena memiliki nilai yang tinggi.
Lalu khusus di daerah tertentu ada yang pernah juga menjaminkan gading gajah sebagai barang adat.
Gamelan
Ternyata pernah juga ada beberapa nasabah yang menggadaikan gamelan milik mereka. Dilansir dari laman tribunnews.com, nasahab berharap gamelan yang memiliki nilai historis tinggi bisa juga dihargai dengan tinggi.
(Baca juga: Aktor Ahn Bo Hyun Mengabarkan Kondisi Terkini dari Kim Woo Bin!)
Namun pihak pegadaian mengatakan karena gamelan terbuat dari perunggu, maka ditimbang juga sesuai dengan harga perunggu di pasaran.
Penulis | : | Indah Permata Sari |
Editor | : | Indah Permata Sari |
KOMENTAR