4 Kisah Tentang Kebaikan Hati yang Mampu Menguras Air Mata

Mungkin kita sering banget mendengar berita tentang kejahatan. Tapi sebenarnya, masih banyak, kok, orang-orang dengan hati yang baik dan mau membantu sesama. Ini dia 4 kisah tentang kebaikan hati yang mengharukan.

(Baca juga: 3 Kisah Cinta Romantis Mengharukan Ini Ternyata Hoax)

Lelaki down syndrome kehilangan koleksi kaset film-nya karena kebakaran

Mark Orsillo, 34 tahun, hidup bersama orang tuanya di Oroville, California. Mark menderita down syndrome dan salah satu barang yang sangat dia berharga baginya adalah koleksi kaset film. Mark memiliki 300 film dari tahun 90an. Namun, ketika rumahnya kebakaran, koleksi tersebut ikut hangus terbakar.

Mark sangat sedih ketika menceritakan hal yang baru saja menimpanya tersebut kepada kakaknya, Daniella Devine. Daniella pun akhirnya menulis status di akun Facebook-nya dan meminta orang-orang untuk mendonasikan kaset DVD mereka untuk saudara lelakinya.

Pengguna Facebook yang membaca hal tersebut enggak hanya mendonasikan koleksi kaset film, tapi juga uang sebesar 10.000 dolar untuk keluarga Mark sehingga mereka bisa membangun rumah mereka kembali.

Pengguna internet mengumpulkan uang untuk kakek penjual es krim

Joel Cervantes Macias, dari Chicago, melihat seorang kakek di jalan tengah mendorong gerobak es krim. Semua orang yang lewat enggak mengacuhkan kakek itu dan membuat Joel merasa kasihan. Kemudian dia membeli 20 bungkus es krim dan mulai mengadakan donasi untuk mengumpulkan 3.000 dolar untuk si kakek.

Hanya dalam waktu 4 hari, banyak orang yang merasa terharu dengan kisah tersebut, kemudian mereka berhasil mengumpulkan uang sebesar 350.000 dolar. Joel kemudian menemui kakek penjual es krim itu dan menceritakan asal muasal uang yang dia berikan kepadanya.

Ternyata, istri si kakek tengah sakit dan anak perempuannya telah meninggal, sehingga dia harus merawat cucu perempuannya juga. Kakek itu pun akhirnya berencana untuk menggunakan uang tersebut untuk keluarganya. Sisanya, dia sumbangkan untuk orang yang membutuhkan.

Seorang lelaki yang akan bunuh diri

Di Springfield, seorang lelaki memanjat atap sebuah bangunan tinggi dengan tujuan ingin bunuh diri. Malam itu cuaca sedang berangin dan dia sudah hampir sampai di puncak bangunan. Petugas kepolisian membutuhkan waktu selama 15 jam mencoba untuk mengajaknya turun tapi si lelaki enggak mau berbicara.

Orang-orang yang berlalu-lalang di bawah bangunan melihat situasi tersebut dan memutuskan untuk membantu. Sekitar 12 orang berkumpul di bawah bangunan dengan membawa papan bertuliskan, “You’re important,” “It’ll be allright,” “You’re not alone,” dan “We care.”

Mereka juga menyanyikan lagu “Lean on Me” milik Bill Withers. Enam jam setelahnya, lelaki tersebut akhirnya mau turun dan dibawa ke rumah sakit.

Kisah penyelamatan anjing

Seekor anjing bernama Forest sedang berjalan di hutan dan tanpa sengaja terjerat perangkap. Semakin dia berjuang untuk lepas dari jeratan perangkap tersebut, semakin kuat juga jeratannya. Selama dua minggu, Forest terperangkap di di perangkap itu. Untuk bertahan hidup, dia memakan kulit kayu dan menjilat salju.

Ketika Forest ditemukan, ia sudah hampir mati. Kaki depan dan belakangnya cidera dan harus diamputasi. Kisah ini akhirnya tersebar di internet dan membuat orang-orang mengumpulkan uang untuk operasi dan prostesis alias kaki palsu.

Forest akhirnya bisa kembali berlari dengan menggunakan kaki barunya.

(Baca juga: 6 Quotes Tentang Ungkapan Cinta Orangtua dari Drama Korea yang Mengharukan)

PROMOTED CONTENT