Sebanyak 800 tamu undangan direncanakan. Jumlah yang lebih besar daripada pernikahan The Duke dan The Duchess of Sussex yang hanya mengundang 200 tamu undangan.
Enggak cuma tamu wanita yang harus mengikuti kode berpakaian. Tamu pria juga harus memakai jas pagi atau morning suits, termasuk Pangeran Harry dan Pangeran William.
Anggota kerajaan wanita diharapkan memakai pakaian yang bergaya lebih tradisional sesuai dengan etika busana kerajaan.
Hal ini juga dikarenakan upacara pernikahan yang diadakan di sebuah gereja. Day dress adalah busana yang paling tepan untuk momen pernikahan kerajaan kali ini.
Namun, untuk upacara malam, para tamu diharapkan untuk memakau gaun yang lebih indah dan memiliki potongan lebih panjang.
Aturan ini juga berlaku pada pernikahan Meghan dan Harry bulan Mei lalu. Pada momen itu, Kate tampil menawan dengan busana dari Alexander McQueen yang ia padukan dengan topi karya Philip Treacy.
Putri Eugenie dan kekasihnya mengundang 1.200 anggota kerajaan pada momen pernikahannya. Mereka akan mendapat kesempatan untuk melihat tamu pernikahan dan keluarga kerajaan pada hari itu.
Berdasarkan laporan, pernikahan Eugenie dan Jack akan menelan biaya dua juta poundsterling atau sekitar Rp 39 milliar.
Jumlah tersebut jauh lebih sedikit daripada biaya pernikahan Pangeran Harry dan Meghan Markle yang menelan biaya hingga 45 juta pondsterling atau sekitar Rp 882 miliar.
"Pasangan dengan senang hati memberi kesempatan bagi 1.200 orang dari seluruh Inggris agar hadir di halaman Istana Windsor untuk berbagi pengalaman tentang hari istimewanya," kata Jurubicara Istana Buckingham.
Jurubicara istana juga mengatakan, masyarakat bisa melihat kedatangan tamu undangan dan anggota keluarga Kerajaan.
Mereka juga bisa mendengarkan siaran langsung mengenai prosesi pernikahan, seperti kehadiran mempelai di kapel St George hingga berakhirnya upacara pernikahan.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Menikah Bulan Oktober, Putri Eugenie Tetapkan "Dress Code" untuk Tamu"
KOMENTAR