Cewekbanget.id - Memaknai Hari Sumpah Pemuda yang jatuh pada tanggal 28 Oktober tiap tahunnya ini, enggak asik sepertinya kalau kita enggak membicarakan mengenai sosok pemuda jaman now yang membanggakan.
Priscilla Anais, seorang cewek yang berusia 26 tahun ini adalah salah satu pemuda Indonesia yang membanggakan dan inspiratif banget! Priscilla memiliki jabatan sebagai CEO Office Manager di Tokopedia, dan perjalanan hidupnya benar-benar membuat kita kagum akan sosoknya.
Baca Juga : Yuk Intip Penampilan Model Internasional Berhijab, Halima Aden. Keren dan Inspiratif!
Merencanakan Masa Depannya Sejak Berusia 16 Tahun
Ternyata, Priscilla sudah membiasakan diri untuk membuat perencanaan hidup dengan sanat matang sejak dia berusia 16 tahun.
Jadi Priscilla menerima tantangan dari ibunya untuk pergi mengembangkan pendidikan di luar Indonesia yang menuntutnya untuk hidup mandiri dan jauh dari kenyamanan serta dukungan keluarga.
Saat Priscilla berusia 12 tahun, dia bersekolah di Sekolah Dasar Pangudi Luhur dan ketika itu lah ibunya merasa kalau penguasaan bahasa adalah salah satu hal penting untuk masa depan sehingga meminta Priscilla untuk sekolah di Cina.
Mengenyam pendidikan di Cina, Priscilla belajar akan memahami perbedaan karena di sana dia sekolah di International School dan punya banyak teman dari belahan dunia lain seperti Brazil, Singapura, Jerman, dan lain sebagainya.
Banyak Kegiatan Positif yang Membangun Dilakukan oleh Priscilla
Lulus di SMA Cina, Priscilla banyak mengikuti kegiatan yang bisa menambah pengalaman kerjanya dengan mengambil jeda satu tahun enggak langsung kuliah.
Dia magang di Parlemen Inggris dan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) sehingga bisa mempelajari sistem kerja politik dan pemerintahan. Lalu dia juga jadi stringer untuk Reuters yang membuatnya punya pengalaman sebagai jurnalis, berjualan buku di Aksara, membantu Data Scientist di Microsoft, bekerja untuk sebuah perusahaan pialang investasi CLSA, hingga bekerja di Shakespeare dan Company di Paris.
Dari pengalaman kerja yang banyak itu, Priscilla memutuskan untuk terjun di dunia bisnis hingga dia kuliah di Sarah Lawrance College, sebuah Liberal Arts College dengan mengambil spesialisasi Ekonomi Pembangunan.
Dengan dibiayai beasiswa dari Sarah Lawrance College, Priscilla banyak mengambil kelas tambahan di luar kelas utamanya. Dia belajar musik, bahasa, arsitektur, keadilan kota, hukum lingkungan, dan lain sebagainya.
Baca Juga : 10 Quotes Inspiratif dari Akun Instagram @nkcthi. Relatable Banget!
Berjuang Mendapatkan Beasiswa LPDP
Lulus S1, Priscilla masih haus akan pendidikan sehingga dia bertekad untuk bisa melanjutkan S2. ketika kembali ke Indonesia dan bekerja sebagai management consultant di salah satu management consultant ternama di Jakarta, Priscila tertarik pada bisnis dan ekonomi.
Jadi setelah satu tahun kerja, dia merasa kalau masih membutuhkan pengetahuan yang lebih dalam hal bisnis hingga memutuskan untuk berjuang masuk ke Harvard Business School (HBS).
HBS adalah salah satu universitas top di dunia yang sangat kompetitif, dan Priscilla berhasil lolos dengan jalur LPDP untuk kuliah di HBS!
Tips Lolos LPDP dari Priscilla
Priscilla tahu persis kalau orang yang memiliki kemungkinan lebih besar untuk diterima LPDP adalah mereka yang sudah punya Letter of Acceptance (LoA) dari universitas yang dituju. Sehingga dia pun membutuhkan persiapan yang sangat matang.
Agar bisa kuliah di Harvard pada September 2016, dia harus mendaftar di bulan Desember 2015 untuk mengejar penerimaan di bulan April 2016.
Semua persiapan dia lakukan di sela kesibukan pekerjaannya yang sangat padat dan sebisa mungkin dia mencuri waktu untuk mempersiapkan tes GMAT dengan baik. Dia juga membuat esai satu tahun sebelumnya karena baginya lebih baik memulai lebih cepat daripada nantinya harus terburu-buru.
Priscilla menekankan kalau sebelum memutuskan untuk kuliah di luar negeri, kita harus tahu dulu tujuan dan motivasi kita itu apa. Dua hal ini penting banget buat menentukan universitas mana yang sebaiknya kita tuju.
Setelahnya baru persiapan yang matang seperti Priscilla yang membuat kalender di awal untuk jadwal belajar GMAT serta membuat esai yang jauh sebelum pengajuan. Meminta orang lain untuk membaca esai kita dan memberikan saran akan sangat membangun dan menyempurnakan esai kita lho.
Fyi, esai sangat berpengaruh pada penilaian jadi sebaiknya kita benar-benar mengasah kemampuan untuk menulis sebuah esai yang baik dan berkesinambungan di tiap poinnya.
Baca Juga : Cara Alumni LPDP Berkontribusi Buat Indonesia. Enggak Semua 'Kabur' Kok!
Kembali Lagi ke Indonesia Untuk Membangun Indonesia
Priscilla sama sekali enggak lupa dengan negaranya. Dia melihat kesinambungan antara misi pribadinya untuk membangun Indonesia dengan misi Tokopedia yaitu pemerataan ekonomi secara digital.
Sehingga dia pun bekerja di Tokopedia untuk mewujudkan misi pribadinya ini. Selain itu juga Priscilla mendukung kesetaraan gender agar perempuan bisa maju. Priscilla mengaku mendapatkan banyak kesempatan bekerja di Indonesia namun sedikit sekali pemimpin laki-laki yang mendukung kesetaraan gender. Priscilla juga selalu berusaha membuat lingkungan kerja yang lebih baik bagi perempuan.
Apa yang Pricilla Kerjakan di Tokopedia
Pekerjaan utama Priscilla di Tokopedia adalah melakukan riset dan membantu membuat pidato William untuk World Economic Forum.
Dia juga membantu dalam perencanaan strategis untuk beberapa proyek Tokopedia seperti misalnya yang terbaru adalah Project Manager di penggalangan dana untuk Palu dan Donggala.
Priscilla juga membuat budaya baru dalam timnya, yaitu mengaplikasikan meeting mingguan tim dan 1 on 1 secara rutin.
Baginya, dalam membangun tim yang kuat ada tiga hal penting yang perlu diterapkan oleh seorang manajer atau pemimpin, yaitu budaya kerja yang baik, persaingan yang sehat, dan menciptakan atmosfer kerja yang positif dan memotivasi.
Baca Juga : Wajib Tahu! Info Alur dan Tahapan Untuk Mendapatkan Beasiswa LPDP!
Wah keren banget ya sosok seorang Priscilla Anais. Inspiratif!(*)
Penulis | : | Indah Permata Sari |
Editor | : | Indah Permata Sari |
KOMENTAR