Cewekbanget.id - Happy Halloween Day!
Tiap 31 Oktober diperingati sebagai hari Halloween, sebuah festival perayaan yang identik dengan kostum horor dan labu kuning.
Penasaran bagaimana permulaan Halloween bisa tercipta sebagai salah satu hari festival yang ditunggu-tunggu?
Baca Juga : Intip Kabar 12 Zodiak Hari Ini, 31 Oktober 2018. Aquarius Jadi Pusat Perhatian Lho!
Asal mula Halloween
Halloween dimulai bangsa Celtic dengan festival yang disebut Samhain. Samhain berasal dari bahasa Irlandia kuno yang berarti akhir musim panas.
Mereka percaya kalau akhir Oktober adalah hari pembatas antara dunia manusia dan dunia orang-orang yang sudah meninggal.
31 Oktober orang yang sudah mati akan kembali ke dunia manusia dan menyebarkan penyakit juga kerusakan pada hasil panennya.
Kostum hantu yang menyeramkan
Kostum hantu juga enggak pernah lepas dari festival perayaan Halloween. Dengan memakai kostum ini, manusia percaya kalau roh jahat orang yang udah mati bakal ketakutan dan enggak jadi mengganggu kehidupan manusia.
Tapi sekarang kita enggak harus pakai kostum hantu, tapi juga kostum-kostum lucu dan menarik untuk memeriahkan suasana
Baca Juga : Intip Keseruan Seleb Hollywood Saat Merayakan Pesta Halloween!
Labu kuning seram yang menyala
Labu kuning saat Halloween biasa disebut dengan nama Jack O' Lantern.
Bermula dari cerita seorang petani bernama Jack yang enggak bisa masuk surga maupun neraka. Jadi dia memakai labu untuk menerangi jalan pulang ke dunia manusia.
Trick or treat?
Ini nih yang paling seru. Anak-anak kecil biasanya akan menggedor pintu tetangga untuk meminta permen.
Awalnya tradisi ini banyak dilakukan oleh anak-anak yang kurang mampu dengan balasan mendoakan hal baik buat mereka yang memberikan permen.
Baca Juga : Sudah Setahun, Yuk Intip Lagi Deretan Foto Pernikahan Song Song Couple
Jadi festival global
Halloween jadi festival di berbagai belahan dunia. Enggak terkecuali di Indonesia lho.
Bedanya di Indonesia cuma untuk seru-seruan bareng temen dengan kostum-kostum menarik.
Ada yang berniat untuk ikut festival Halloween, girls? (*)
Penulis | : | Septi Nugrahaini Rahmawati |
Editor | : | Septi Nugrahaini Rahmawati |
KOMENTAR