Cewekbanget.id - Meskipun jarang, tapi kita pasti tahu ada beberapa orang yang masih dalam usia remaja, namun mereka sudah memiliki uban.
Tidak banyak sih ubannya, hanya beberapa helai rambut saja namun akan sangat menarik perhatian kita.
Atau mungkin kamu sendiri yang ngalamin punya uban di antara rambut kamu? Kalau iya, jangan panik! Karena uban ini tumbuh bukan karena penyakit.
Baca Juga : Harus Berani! Segera Lakukan 4 Hal Ini saat Kita Menjadi Saksi Pelecehan Seksual
Penyebab Tumbuhnya Uban
Dilansir dari laman hellosehat.com, seseorang mulai beruban ketika sel pembuat warna rambut (melanosit) berhenti memproduksi pigmen.
Dan penggunaan produk perawatan rambut yang mengandung hidrogen peroksida juga dapat mempercepat rambut jadi putih alias beruban.
Remaja Hingga Anak Kecil Juga Bisa Beruban
Sel melanosit berhenti produksi pigmen umumnya ketika manusia berusia 40 tahun ke atas, namun sangat mungkin remaja hingga anak kecil mulai tumbuh uban karena faktor genetik.
Baca Juga : Tiba-tiba Kepala Pusing? Mungkin 5 Hal Ini Bisa Jadi Penyebabnya!
Enggak Berkaitan dengan Kesehatan
Dipastikan kalau tumbuhnya uban, baik secara normal di usia tua atau ketika masih remaja enggak ada kaitannya dengan kesehatan dari orang tersebut.
Namun dalam beberapa kasus langka, memang ada yang berkaitan dengan kesehatan. Misalnya kekurangan vitamin B-12 atau masalah dengan kelenjar di bawah otak atau kelenjar tiroid bisa menyebabkan uban tumbuh saat usia muda.
Rokok Bisa Mempercepat Tumbuhnya Uban
Ternyata lewat sebuah studi klinis di tahun 1996 oleh British Medical Journal, menemukan kalau ada hubungan antara munculnya uban sebelum seseorang berusia 30 dengan merokok.
Hasil temuannya adalah racun dalam rokok bisa merusak hormon dan folikel rambut sehingga perokok bisa 4 kali lebih cepat beruban dibanding dengan non-perokok.
Baca Juga : Cara Paling Ampuh Menambah Tinggi Badan dengan 7 Olahraga Ini!
Jadi, kalau kamu di usia remaja sudah beruban bukan berarti kesehatan kamu bermasalah ya, girls. Karena hal ini bisa disebabkan karena genetik, dan jangan mengira beruban itu adalah sebuah penyakit ya! (*)
| Penulis | : | Indah Permata Sari |
| Editor | : | Indah Permata Sari |
KOMENTAR