Dekat dengan Indonesia, Intip 5 Fakta Suku Sentinel di Kepulauan Andaman. Suku Paling Berbahaya di Dunia!

By Kinanti Nuke Mahardini, Jumat, 23 November 2018 | 12:03 WIB
Suku Sentinel (foto: mirror.co.uk)

Upaya untuk menjamah Suku Sentinel pernah dilakukan

Suku Sentinel

Sejak tahun 1970-an, para antropologi berusaha untuk menjamah Suku Sentinel dan memperkenalkan modernisasi pada mereka.

Sayangnya, masyarakat Sentinel tetap menolak kontak dengan dunia luar.

Bahkan ketika antropolog meninggalkan hadiah dan sejumlah bahan makanan, Suku Sentinel membalasnya dengan hujan panah ke arah kapal.

Suku Sentinel yang terus menutup diri membuat pemerintah India memutuskan untuk meninggalkan Sentinel dan tidak lagi mencoba memperkenalkan modernisasi pada mereka.

Kejadian di luar nalar sering terjadi

Dilansir dari interestingfacts, salah satu antropolog berhasil menyusup masuk ke wilayah Suku Sentinel.

Ia sempat berkeliling untuk melihat rumah dan peradaban yang ada.

Anehnya, seluruh penduduk Suku Sentinel hilang seolah ditelan bumi.

Fyi, Suku Sentinel ini sudah tinggal di Kepulauan Sentinel Utara selama 60.000 tahun.

Selama itu juga mereka hidup dengan sistem pemerintahan yang jauh dari peradaban dan modernisasi. Unik!

Bagaimana cara mereka bertahan hidup?

Suku Sentinel

Masyarakat Suku Sentinel mengingatkan kita pada masyarakat di zaman batu, girls!

Mereka tidak bercocok tanam sama sekali karena tidak ada bukti praktik pertanian yang mereka lakukan.

Masyarakat Sentinel hanya mengumupulkan tanaman dari hutan, pergi berburu, dan memancing.

Konon, Suku Sentinel sangat menyukai buah kelapa dan mengolahnya untuk berbagai keperluan.

Baca Juga : Suku Awa, Suku Pemburu di Pedalaman Amazon yang Hampir Punah