4 Faktor Ini Bisa Ngerusak Hubungan Kita Sama Gebetan/Pacar Lewat Chat

By Marcella Oktania, Minggu, 13 Januari 2019 | 21:00 WIB
chatting (diariodetrini.ga)

CewekBanget.ID - Kalau zaman dulu orang PDKT atau pacaran hanya bisa lewat tatap muka atau surat, sekarang kita bisa selalu terhubung dengan chatnih.

Ini sebenarnya ada kelebihan dan kekurangannya. Salah satu kekurangan yang dirasakan adalah lewat chat aja ternyata bisa merusak hubungan kita sama gebetan/pacar, lho!

Kita bisa jadi selalu merasa enggak pernah nyambung omongannya atau sering disalahpahami.

Nah biar ini enggak terjadi lagi, coba lihat 4 faktor penyebab rusaknya hubungan kita sama gebetan/pacar hanya dari chat!

Baca Juga : Tipe Orang yang Gampang Direbut Pacarnya Berdasarkan Golongan Darah!

Panjang chat

Terkadang seseorang, entah itu cewek atau cowok bisa ngirim chat panjang lebar atau sangat singkat, tergantung omongan yang lagi dibahas.

Masalahnya, dalam hubungan percintaan, panjang chat aja bisa jadi masalah, nih.

Kita bisa mengharapkan gebetan/pacar ngirim chat yang panjang, karena kita sudah ngirim chat yang panjang. Padahal, belum tentu sebenarnya chat yang panjang itu dibutuhkan, lho.

Intinya, ini cuma bisa dilewati kalau sudah terbiasa dengan tipe chat masing-masing orang. Kita bisa saling ngasih pengertian dan kesepakatan tentang panjang chat ini dengan gebetan/pacar, kok.

chatting

Lama atau sebentarnya ngerespon chat

Seringnya perdebatan itu muncul dari seberapa lama kita merespon chat. 

Umumnya cowok merespon chat lebih lama daripada cewek. Sayangnya, ini bisa berarti dua hal, cowok bisa terganggu dengan cewek yang balas chat cepat, tapi cewek bisa terganggu juga kalau cowok balas chat lama.

Respon yang lama atau sebentar ini bikin kita jadi gampang banget curiga terhadap satu sama lain, karena kita enggak tahu secara pasti apa yang sebenarnya dilakukan atau dipikirkan gebetan/pacar kita saat lagi balas chat kita.

Kalau sudah begini, ada baiknya kita dan gebetan/pacar selalu ngabarin apa yang bakal dilakukan dan apakah bisa punya waktu untuk selalu chat terus-menerus. Kalau kita atau gebetan/pacar memang benar-benar lagi sibuk dan sudah saling ngabarin, respon yang lambat bisa diterima.

Baca Juga : 6 Hal yang Harus Kamu Lakukan untuk Pacaran yang Lebih Serius di 2019!

Miskomunikasi

Lewat chat, bisa banyak banget miskomunikasi yang terjadi, nih. Ini karena sebenarnya tulisan itu hanya 10 persen dari komunikasi, sedangkan 90 persen sisanya bergantung pada bagaimana cara penyampaiannya.

Karena enggak bisa mendengar cara berbicara, kita jadi lebih gampang salah paham terhadap pembicaraan.

Misalnya aja kita ngomong kita sedih. Ini bisa berarti kita kecewa, kita kesal, kita sedang capek banget, atau bahkan kita lagi gelisah. Arti asli dari omongan "sedih" itu sendiri ada banyak macamnya, tergantung bagaimana emosi kita saat itu.

Makanya, komunikasi lewat chat harus seefektif mungkin. Tunjukkan maksud kita dengan benar, tanpa bertele-tele, biar gebetan/pacar enggak salah paham.

The Heirs

Perbedaan cara komunikasi

Ada orang yang jauh lebih bagus mencurahkan isi hatinya dengan cara menulis lewat chat, tapi ada juga yag jauh lebih bagus mencurahkan isi hatinya dengan berbicara langsung, karena bisa berekspresi lebih baik.

Nah, ini bisa jadi salah satu faktor yang membuat hubungan kita dengan gebetan/pacar jadi rusak, lho!

Solusinya, cari tahu tipe chat gebetan/pacar kita terlebih dahulu. Bagaimanapun ngomong secara langsung itu jauh lebih baik daripada nge-chat. Makanya, setiap kali ketemu, pastikan baca chat dari masing-masing dan cari tahu bagaimana nada yang dikeluarkan. Dengan begitu, kita jadi tahu cara ngomong gebetan/pacar kita di chat tersebut, lho! (*)

Baca Juga : 3 Cara Tegas Menghadapi Pacar yang Narsistik. Wajib Tahu Nih!