Pemicu Kanker, Ini 5 Bahaya Mengonsumsi Ikan Mujair Setiap Hari!

By Siti Fatimah Al Mukarramah, Selasa, 21 Mei 2019 | 08:18 WIB
Ikan mujair (sahabatnestle.co.id)

CewekBanget.ID - Ikan mujair merupakan salah satu jenis ikan yang sering banget dikonsumsi oleh banyak keluarga di Indonesia.

Saat mengonsumsi ikan, pastinya kita beranggapan bakal mendapatkan gizi yang baik untuk tubuh. Padahal belum tentu lho, girls!

Ikan mujair sendiri ternyata enggak sepenuhnya bisa mendatangkan manfaat bagi tubuh ketika dikonsumsi.

Jika kita mengonsumsi ikan mujair yang enggak jelas asalnya dari mana, bisa-bisa ikan tersebut justru akan menganggu kesehatan bahkan sampai bisa menimbulkan kanker!

Kok bisa sih ikan mujair memicu kanker? Yuk cari tahu 5 penyebabnya di bawah ini!

Baca Juga: Enggak Cuma Buat Kondangan, 7 Dress Brokat Kekinian Ini Kece Dipakai Lebaran!

1. Ikan yang diternakkan

Ikan mujair merupakan salah satu hasil ikan yang diternakkan.

Masih banyak peternak yang membudidayakan ikan dan cuma fokus sama keuntungan aja.

Hasilnya, kualitas dari ikan mujair tersebut enggak terlalu diperhatikan dan lebih mementingkan kuantitas semata.

Kondisi ini akan memperparah polusi dan tentunya bisa membuat kualitas ikan mujair sendiri jadi berkurang.

2. Kadar lemak buruk yang tinggi

Bila ikan mujair liar makan tumbuhan air dan algae, ikan mujair di peternakan akan makan jagung dan pelet kedelai. Selain itu, ikan mujair ini juga akan digemukkan.

Proses penggemukan tersebut membuat ikan memiliki kandungan lemak yang enggak baik buat tubuh kita.

Misalnya, kandungan asam lemak omega-6 yang tinggi banget! Padahal yang dibutuhkan oleh tubuh kita adalah asam lemak omega-3.

FYI, bahkan kadar omega-6 pada ikan mujair lebih tinggi daripada satu porsi hamburger atau bacon!

3. Mengandung zat kimia

Ikan-ikan pada peternakan biasanya diberi antibiotik dan mungkin banget terpapar pestisida yang seharusnya digunakan untuk memberantas hama.

Selain itu, sering ditemukan juga ikan mujair yang mengandung bahan kimia yang sama seperti yang ada pada plastik PVC, yaitu dibutyltin.

Sebuah studi dari Dr. Axe menyebutkan bahwa kandungan ini bisa menyebabkan obesitas, alergi, asma, dan gangguan metabolik lainnya apabila dikonsumsi dalam jangka waktu yang lama.