Guna menjelaskan mengenai makna desain arsitektur Masjid Al Safar dan biar enggak terjadi salah paham, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil bersama Ustad Rahmat Baequni dan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jawa Barat pun menggelar dialog di Gedung Pusat Dakwah Islam (Pusdai) pada Senin, 10 Juni 2019 lalu.
Penasaran makna sebenarnya dari desain arsitektur Masjid Al Safar?
Makna desain Masjid Al Safar yang dijelaskan oleh PT Jasa Marga
Dilansir dari National Geographic Indonesia, saat meresmikan Masjid Al Safar pada 19 Mei 2017, PT Jasa Marga menjabarkan konsep desain Masjid seluas 1.411 m2 ini dengan rinci.
Dari penjabaran PT Jasa Marga, diketahui Masjid yang dapat menampung sekitar 1.200 jemaah ini disebut mengadaptasi bentuk topi adat (Iket Sunda). Yup! adaptasi ini bisa jadi diambil karena lokasi masjid yang berada di daerah Jawa Barat.
Makna desain Masjid Al Safar menurut Ridwan Kamil
Dalam pertemuan pada Senin, 10 Juni 2019 lalu, Ridwan Kamil pun menjelaskan makna yang terkandung dalam desain Masjid Al Safar.
Kang Emil memaparkan bahwa Masjid Al Safar dibangun dengan konsep tidak beraturan yang terinspirasi dari alam seperti yang dilansir cewekbanget.id dari National Geographic Indonesia.
Dalam desain Masjid ini pun digunakan teknik lipatan seperti origami Jepang, yang digunakan untuk membangun bentuk tidak beraturan, sesuai dengan konsep desain yang telah dijelaskan Ridwan Kamil.
Baca Juga: Menawan, Intip 5 Fashion Kondangan Kompak ala Amel Carla dan Sang Kakak!
“Dengan melipat, kita bisa membentuk bentuk tidak beraturan jadi berdiri. Bentuk tidak beraturan ini secara alami membentuk segitiga dalam melipatnya supaya bisa berbelok,” jelas Ridwan Kamil. Segitiga merupakan geometri yang mampu memeluk bentuk apapun
Nah, konsep tidak beratuan tersebut memang sarat dengan bentuk segitiga seperti lipatan-lipatan dalam origami, yang memang tercermin dan dapat kita lihat dalam desain Masjid ini (lihat gambar tampak atas).
"Ada bentuk segitiga, ini trapesium karena atasnya dipancung. Pintu masuknya katanya segitiga, itu trapesium empat sisi. Saya menjelaskan apa adanya demi Allah, ada ibu saya di sini buat apa saya berbohong," jelas Kang Emil panjang lebar seperti yang dikutip dari Kompas.com.
Baca Juga: Punya Ekspresi Datar Hingga Sinis, 4 Zodiak Ini Selalu Dikira Lagi Bad Mood
Inspirasi seni geometri
Adanya tudingan miliki simbol illuminati dalam karya desainnya, tentu saja Ridwan Kamil pun menampik tuduhan tersebut. Masjid Al Safar, menurutnya, dirancang dengan inspirasi geometri.