CewekBanget.ID - Seperti yang kita tahu penyakit maag atau radang lambung merupakan pe
Baca Juga: Bermulut Ember, 3 Zodiak Cewek Ini Paling Sering Bocorkan Rahasia Orang Lain!
Dr Hendra Nurjadin SpPD KGEH menceritakan, bahwa asal usus kata maag sendiri berasal dari bahasa Belanda ‘de maag’ yang memiliki arti lambung.
Biar enggak keliru, sakit maag ini enggak sama dengan asam lambung.
“Keluhan sakit maag terutama berhubungan dengan gangguan asam lambung, gas lambung, dan gerakan lambung serta adanya infeksi bakteri Helicobacter Pylori,” ujar dokter Hendra.
Kita harus lebih waspada lagi nih, girls! Karena ternyata gejala sakit maag menyerupai sakit jantung.
Menurut dokter Hendra, walaupun mirip namun ada beberapa hal yang membedakan.
“Minum obat sakit maag, bila hanya sakit maag simpel akan sembuh. Tapi bila berlanjut harus periksa ke dokter, karena bagi awam gejalanya hampir sama dengan serangan jantung,” lanjut dokter Hendra.
Selain itu, bila karena maag, ada penyebabnya. Misalnya telat makan, biasanya muncul diusia di bawah 45 tahun, dan udah ada keluhan klinis sebelumnya lalu mengonsumsi makanan pencetus tersebut.
Kalau kita masih ragu-ragu, apalagi setelah diberi obat maag enggak kunjung membaik, sebaiknya langsung periksakan pada dokter di rumah sakit terdekat.
Supaya lebih jelas, simak gejala-gejala dan perbedaan antara penyakit maag dan jantung koroner di bawah ini, yuk!
Sakit Maag
- Gangguan keseimbangan antara faktor agresif dari asam lambung, makanan, obat-obatan, infeksi H. Pylori dengan faktor defensive dari lapisan lambung, pembuluh darah mukosa lambung yang menyebabkan kerusakan mukosa lambung.
- Gejalanya sakit di ulu hati, perih, panas, kembung, begah, cepat kenyang, mual muntah, sendawa, sakit menjalar ke punggung, ‘sesak’ nafas pendek ada rasa tidak sampai, dan rasa ngos-ngosan. Bila disertai sesak, rasa cemas dan panik harus segera ke UGD.
Baca Juga: 5 Warna Rambut Ini Paling Cocok Buat Kulit Sawo Matang. Biar Wajah Enggak Terlihat Kusam!
Sakit Jantung koroner
- Penyumbatan atau penyempitan pada pembuluh darah coroner akibat kerusakan lapisan dinding pembuluh yang diikuti oleh penebalan dan kekakuan pembuluh tersebut (aterosklerosis) disertai penumpukan plak kolesterol.
- Gejala jantung juga terasa sesak, terasa tertindih, rasa berat di dada, saat beraktivitas atau juga pada saat berbaring (akan nyaman posisi duduk).
- Rasa capek, sakit dada berulang biasanya saat beraktivitas, sakit dada menjalar ke lengan, pundak, leher, rahang, punggung, sakit ulu hati dan begah. Jika sesak, sakit dada keluar keringat.
Nah, itu tadi beberapa perbedaan antara gejala penyakit maag dan jantung koroner. Semoga kita bisa lebih teliti lagi ya, girls! (Lilis Setyaningsih/Wartakota)
Baca Juga: Jangan Sampai Salah Beli, Begini 5 Cara Memilih Foundation yang Tepat Buat Pemula!
Artikel ini pernah tayang di Warta Kota dengan judul Waspadai Gejala Maag yang Mirip Gejala Terkena Serangan Jantung