CewekBanget.ID - Untuk kita yang sudah berkuliah di perguruan tinggi, coba ingat-ingat yuk, girls berapa usia kita saat mulai kuliah?
Sekitar 17 hingga 18 tahun, ya!
Menempuh pendidikan hingga perguruan tinggi tentu menjadi impian banyak orang.
Salah satu kampus favorit yang jadi impian kita adalah Universitas Gadjah Mada atau UGM.
Saat penerimaaan mahasiswa baru, UGM selalu meninggalkan cerita menarik.
Termasuk di tahun 2019 ini, UGM menerima mahasiswa termuda yang usianya di bawah rata-rata mahasiswa baru lainnya.
Bhagas Nakshatrasakti, berhasil menjadi mahasiswa termuda angkatan 2019 Universitas Gadjah Mada (UGM).
Ia menjadi mahasiswa termuda UGM karena usianya yang masih 15 tahun!
Kabar ini menjadi kebahagian tersendiri bagi Bhagas dan keluarga.
Sebenarnya seperti apa sosok Bhagas yang banyak menarik perhatian publik ini, ya?
Berikut fakta Bhagas Nakshatrasakti, mahasiswa termuda Universitas Gadjah Mada yang inspiratif:
Berusia 5 Tahun Saat Masuk SD
Anak pasangan Raski Pungkasari dan Bayu Wisanto Gunawan Notomo ini mengaku masuk Sekolah Dasar (SD) saat usianya masih 5 tahun.
Selain usianya yang masih belia saat masuk SD, Bhagas juga diberikan kesempatan untuk mengikuti program akselerasi.
Program tersebut ia jalani saat duduk di bangku kelas IV SD.
Program akselerasi itu kemudian berlanjut sampai ke bangku Sekolah Menengah Pertama (SMP).
Sayangnya, saat melanjutkan ke Sekolah Menengah Atas di SMA Al Izhar, Pondok Labu, Jakarta Selatan, Bhagas memilih berhenti dari program akselerasi dengan alasan ingin merasakan sekolah reguler.
"Saya bertekad untuk tidak masuk akselerasi lagi. Jadi SMA saya tempuh selama tiga tahun, ya kalau akselerasi mungkin masuk perguruan tinggi usia saya 14 tahun," ujarnya yang dilansir dari Kompas.com.
Musisi semasa di bangku SMA
Selain berpretasi dalam urusan akademik, Bhagas juga jago soal urusan senin.
Di bangku SMA, Bhagas ternyata sudah sering mengikuti misi budaya dan pentas di luar negeri.
“Saya sering pentas keluar negeri saat kelas X dan XI SMA, pentas memainkan alat musik perkusi," ungkap dia.
Selain misi budaya, Bhagas mengaku menyempatkan diri untuk mengikuti berbagai kompetisi lainnya seperti matematika.
Ingin masuk UGM sejak lama
Jadi salah satu kampus favorit di Indonesia, UGM merupakan kampus impian Bhagas sejak lama.
Memilih masuk jurusan dan fakultas Biologi, Bhagas bercita-cita menjadi seorang Biotek Engineering dan memiliki perusahaan sendiri.
Selain itu, ia juga ingin melanjutkan kuliah internasional seperti belajar dengan Bahasa Inggris yang diajar langsung oleh pengajar asing.
"Kedepan persaingan itu di dunia internasional, dan program-program seperti itu sangat diperlukan saat ini. Memang ingin masuk IUP," ujarnya.
Tetap Bergaul
Menjadi mahasiswa termuda yang berhasil masuk UGM enggak membuat Bhagas canggung dengan teman-teman kuliahnya yang memang lebih tua darinya.
Bhagas mengaku tetap bergaul seperti biasa, "Giat belajar dan tetap have fun dengan teman-teman kuliah," akunya.
Inspiratif banget ya, girls!
Ravica
(*)
Baca Juga: 5 Area Tubuh Ini Sebisa Mungkin Jangan Pernah Terkena Parfum!