Makin Sering Terjadi Gempa, Cari Tahu 5 Sesar Aktif di Indonesia yang Sebabkan Gempa Besar!

By Siti Fatimah Al Mukarramah, Rabu, 14 Agustus 2019 | 09:23 WIB
Sesar aktif (kaskus.co.id)

CewekBanget.ID - Akhir-akhir ini di Indonesia sering banget terjadi gempa dengan kekuatan yang beragam ya, girls.

Tercatat ada lebih dari 8 kali rentetan gempa yang terjadi di beberapa kota di Indonesia.

Bali jadi salah satu kota yang dalam seminggu terakhir ini sering banget mengalami gempa.

Apa yang sebenarnya terjadi?

Seringnya gempa terjadi di Indonesia disebabkan oleh adanya peningkatan aktivitas seismik di 3 zona, yaitu Zona selatan Bali dan Banyuwangi, Zona Cilacap dan Pangandaran, serta Zona Selat Sunda.

Perlu kita tahu juga kalau terdapat zona subduksi yang tersebar di beberapa wilayah di Indonesia.

Zona ini membentang di sebelah barat Sumatera, selatan pulau Jawa, selatan Bali dan Nusa Tenggara, kemudian membelok di Kepulauan Maluku yang membentuk palung laut. 

Selain itu terdapat pula sesar aktif di beberapa wilayah di Indonesia. Jumlahnya berkisar 295 sesar!

Nah, sesar aktif ini bisa jadi salah satu penyebab kenapa sering terjadi gempa.

Biar kita enggak sembarang mengaitkan gempa dengan hal-hal lain, cari tahu dulu yuk 5 sesar aktif yang menyebabkan gempa besar di Indonesia!

Baca Juga: Jangan Letakkan 5 Tanaman Ini di Rumah Kalau Enggak Mau Kena Sial! Apa Aja?

1. Sesar Mentawai

Pada 2018 lalu, Sumatera Barat juga sempat diguncang gempa sebanyak 5 kali dalam sehari.

Gempa awal berkekuatan 4,9 SR, sedangkan gempa terakhir berkekuatan 3,3 SR.

Meski enggak besar, namun tetap aja gempa yang terjadi lebih dari dua kali ini membuat masyarakat sekitar jadi panik.

Rentetan gempa di Sumatera Barat disebabkan oleh aktivitas Sesar Mentawai di jalur subduksi lempeng tektonik India-Australia dan Eurasia yang memanjang dari pantai barat Sumatera sampai ke selatan Nusa Tenggara.

Zona ini berupa sesar naik akibat patahnya batuan kumpulan  dari tumbukan dua lempeng.

Sesar Mentawai memanjang dari utara hingga selatan Kepulauan Mentawai.

Gempa yang dihasilkan dari aktivitas pergeseran patahan ini sering kali dangkal, namun potensi kekuatan gempanya bisa mencapai lebih dari magnitudo 5 SR.

2. Sesar Lembang

Akhir-akhir ini masyarakat di pulau Jawa dibuat khawatir dengan adanya isu bahwa Selatan Jawa akan mengalami gempa besar dengan kekuatan hingga mencapai 9 SR.

di Jawa Barat sendiri terdapat Sesar Lembang. Sesar yang satu ini memiliki potensi menghasilkan gempa dengan kekuatan sampai 7 SR, lho.

FYI, Sesar yang terbentang sepanjang 29 km ini selalu bergerak 3 hingga 5.5 milimeter per tahunnya.

Baca Juga: Minum Minuman Ini Sebelum Makan Malam, Berat Badan Bisa Turun 5 Kg Cuma dalam Seminggu!

3. Sesar Kambing

Pada 2018 lalu terjadi gempa di Situbondo dengan magnitudo sebesar 6,3 SR.

Gempa yang terjadi pada dini hari ini juga dirasakan di beberapa kota di sekitarnya, seperti Malang, Sumenep, hingga Denpasar.

Ternyata gempa yang satu ini disebabkan oleh pergeseran sesar kambing, girls.

Sesar yang melewati Pulau Kambing ini menunjukkan aktivitas yang enggak biasa yaitu sesar sedang dalam kondisi mengangkat Pulau Kambing.

Nah, aktivitas inilah yang akhirnya bisa menyebabkan gempa dengan kekuatan yang cukup besar.

4. Sesar Palu-Koro

Masih ingat dengan gempa dan tsunami yang mengguncang Palu dan Donggala?

Gempa berkekuatan 7,7 SR ini ternyata disebabkan oleh sesar Palu-Koro yang memiliki karakteristik unik.

Sesar yang membelah Pulau Sulawesi dari Teluk Palu hingga Lembah Bone ini memiliki pergerakan segmen dengan kecepatan besar per tahun.

Sebenarnya, bukan sesar Palu-Koro lah yang menyebabkan tsunami di daerah tersebut.

Namun, gempa dengan kekuatan besar menyebabkan longsoran bawah laut sehingga bisa terjadi tsunami.

5. Sesar Sorong

Sesar yang satu ini mendapatkan banyak berhatian dari para peneliti dan ahli karena sesar ini merupakan sesar yang paling aktif dan memiliki pergeseran segmen dengan kecepatan terbesar se-Indonesia.

Sesar yang udah berusia 20 juta tahun ini pernah mengakibatkan gempa Manokwari di tahun 2009 dengan magnitudo 7,6 dan 7,9 SR.

Gempa tersebut menimbulkan tanda tanya besar di benak para ahli.

Karena gempa sebesar tersebut sama sekali enggak memberikan pengaruh apapun pada laut sehingga enggak terjadi tsunami.

Itu dia beberapa sesar aktif di Indonesia yang pernah jadi penyebab gempa besar di Indonesia.

Semoga kita semua selalu dilindungi dan tetap waspada ya, girls! (*)

Baca Juga: Enggak Mau Kena Sial? Jangan Lupa Bawa 7 Barang Penangkal Sial Ini ke Mana Aja, Ya!