Ngeri, Ternyata Stroke Juga Bisa Menyerang Anak Muda, lho! Intip Penjelasannya, Yuk!

By Elizabeth Nada, Selasa, 20 Agustus 2019 | 11:15 WIB
Drama Korea ilustrasi sakit (foto : SBS)

Cewekbanget.id - Girls, kalau selama ini kita beranggapan stroke hanya akan menyerang orang-orang yang sudah berumur, kita salah besar, nih.

Ternyata, stroke bisa menyerang segala usia, termasuk anak muda seperti kita, lho. Duh!

Perlu jadi perhatian lebih mulai sekarang, yuk, simak berbagai penjelasan mengenai penyebab stroke di usia muda yang sudah cewekbanget.id rangkum!

Baca Juga: Kayak Kembar, Ini 6 Fashion Kompak Princess Charlotte & Kate Middleton!

Stroke yang menyerang anak muda

Dilihat dari gejela, stroke yang dialami para lansia dan yang dialami kita yang berusia muda enggak berbeda.

Yang berbeda justru jenis stroke-nya, girls, yaitu stroke iskemik (sumbatan) dan stroke hemoragik (pendarahan).

Selain itu, stroke yang menyerang anak muda atau usia muda, lebih sering terjadi pada cowok dibanding pada cewek, lho.

Kok bisa? Yup, soalnya di usia produktif, cewek masih memproduksi hormon estrogen yang secara alami membuat dinding pembuluh darah menjadi lebih baik.

Nah kalau di usia lanjut, baik pria ataupun wanita beresiko sama besarnya menderita stroke.

Baca Juga: Kepoin 5 Gaya Kompak Anak Presenter Novita Angie, Jemima Jasmine Bareng Mama!

Faktor penyebab stroke pada anak muda

Kalau secara umum, stroke yang lebih sering terjadi adalah jenis stroke iskemik. Biasanya pada usia lanjut, stroke disebabkan oleh beberapa faktor, misalnya saja hipertensi, diabetes, kolesterol atau berbagai kondisi kesehatan lainnya.

Tetapi pada stroke yang menyerang anak muda, apalagi anak-anak dan remaja, tidak disebabkan oleh hal-hal tersebut, namun oleh faktor lainnya. Apa saja itu? Yuk, kita lihat berdasarkan jenis stroke-nya!

Baca Juga: Ramalan Zodiak Hari Ini, 20 Agustus 2019. Cancer Butuh Me Time!

1. Stroke Iskemik pada usia muda

Stroke yang berupa sumbatan ini berkaitan dengan sirkulasi darah ke otak, dimana kondisi ini menunjukkan adanya penyumbatan yang menghambat sirkulasi darah menuju otak, sehingga menyebabkan stroke.

Penyebabnya bisa karena beberapa hal, pertama karena kelainan pada jantung. Ada beberapa jenis kelainan yang mungkin terjadi, baik pada katup maupun pada sekat jantung yang mengalami kebocoran.

Atau juga kelainan jantung yang sudah terjadi sejak lahir atau penyakit jantung bawaan.

Seorang yang mengalami kelainan jantung berarti sistem pompa jantungnya terganggu. Ini menyebabkan saat darah dipompa keluar dari jantung, bakal ada darah yang tersisa didalam jantung, menggumpal, dan berpotensi terlepas dengan sendirinya menuju otak.

Hal inilah yang menyebabkan terjadinya hambatan pada aliran pembuluh darah di otak, yang mengakibatkan stroke.

Otak

Baca Juga: Buat Diet, Makan 7 Buah & Sayuran Paling Gampang Bikin Kenyang Ini

Faktor penyebab kedua adalah penyumbatan pada pembuluh darah. Kelainan yang dapat menyebabkan kondisi ini terjadi pada penyakit takayasu dan moyamoya.

Takayasu adalah kondisi dimana pembuluh darah pada otak menyempit atau buntu sama sekali. Sementara moyamoya adalah penyempitan pembuluh darah pada area leher menuju otak.

Selanjutanya, penyebab ketiga stroke iskemik pada anak muda adalah adanya darah yang mengental. Terjadi pada orang yang memiliki gangguan pembekuan darah, seperti antiphospholipid syndrome. Orang yang memiliki kondisi kesehatan yang satu ini, darah di dalam tubuhnya cenderung menggumpal sehingga saat mengalir di dalam tubuh dan melewati pembuluh darah yang lebih kecil atau lebih sempit, darah tersebut akan menyangkut dan menyumbat.

Hal ini dapat menyebabkan stroke karena pembuluh darah menuju otak cenderung lebih kecil dibanding pembuluh darah di area tubuh lainnya.

Baca Juga: 4 Zodiak yang Enggak Ragu Pilih Pacar Dibanding Sahabatnya. Pisces Bisa Jadi Bucin Alias Budak Cinta Nih!

Atau juga pada anak-anak yang menderita talasemia, dimana hemoglobin (Hb) pada penderita talasemia cenderung rendah. Hal ini dapat menyebabkan stroke karena saat seseorang kekurangan hemoglobin, maka oksigen dan darah tidak akan memiliki ‘kendaraan’ untuk dibawa menuju otak.

2. Stroke Hemoragik pada usia muda

Berbeda dengan penyebab stroke iskemik, penyebab stroke hemoragik biasanya karena kelainan-kelainan yang jarang terjadi, tapi jika terjadi dapat meningkatkan risiko stroke pada usia muda. Di antaranya adalah sebagai berikut:

a. Arteriovenous Malformation (AVM)

Pada orang yang mengalami kondisi ini, terjadi kelainan pembentukan arteri dan vena berupa anyaman dengan dinding tipis yang mudah sekali pecah sehingga menyebabkan perdarahan di otak dan sumsum tulang belakang. Perdarahan di otak akan menyebabkan stroke hemoragik.

b. Aneurisma

Pembuluh darah penderita aneurisma akan membesar seperti balon. Namun, ia juga akan menipis sehingga mudah pecah. Jika pembuluh darah di dalam otak pecah akan terjadi perdarahan yang berujung pada stroke hemoragik di usia muda.

Baca Juga: Yuk, Lakukan 5 Hal Ini Sebelum Tidur Biar Wajah Jadi Glowing Keesokan Paginya!

c. Kelainan Idiopathic Thrombocytopenic Purpura (ITP)

Seorang yang menderita ITP, jumlah trombosit dalam tubuhnya sangat rendah. Maka, saat terjadi benturan di kepala atau ada sesuatu yang mengguncang kepalanya, akan mudah terjadi kebocoran darah karena jumlah keping darah yang seharusnya bisa menutup kebocoran akibat benturan atau guncangan itu, tidak mencukupi.

d. Kelainan pembekuan darah

Salah satu yang mungkin terjadi adalah hemofilia. Kondisi ini adalah kelainan bawaan langka yang dapat menyebabkan darah sulit beku, sehingga mudah mengalami perdarahan. Jika terjadi pada otak, maka orang tersebut dapat mengalami stroke hemoragik.

Stroke yang menyerang anak muda bisa disembuhkan?

Sama halnya dengan stroke pada lansia, kemungkinan sembuh bagi penderita stroke di usia muda juga sama besarnya.

Dilansir dari National Geographic Indonesia, proses penyembuhan stroke di usia muda juga dapat dibantu dengan perawatan rumah, salah satunya dengan memperbanyak bergerak atau beraktivitas secara normal sehari-hari.

Ilustrasi olahraga

Baca Juga: Penampilan Manis Anak Pertama Reza Artamevia, Zahwa Massaid Pakai Kebaya di Acara Kelulusannya!

Misalnya aja jika stroke terjadi akibat aneurisma, maka sebaiknya tidak melakukan olahraga berat seperti maraton atau angkat beban karena akan memperburuk kondisi kesehatan.

Tanyakan pada dokter, karena penting buat kita untuk mengetahui jenis olahraga apa yang boleh dilakukan.

Itu dia penjelasan tentang stroke yang menyerang anak muda. So.. selalu jaga kesehatan ya, girls! (*)

Baca Juga: 4 Gaya Manis Febby Rastanty Pakai Outfit Putih Buat Berbagai Acara Formal

Artikel ini pernah tayang di nationalgeographic.grid.id dengan judul "Stroke Juga Bisa Menyerang Anak Muda, Ini Faktor Penyebabnya!"