Jangan Menghabiskan Terlalu Banyak Waktu di Media Sosial
Keseimbangan dan manajemen waktu untuk mengakses media sosial dan melakukan aktivitas di dunia nyata juga harus diperhatikan, ya.
Terlalu lama menghabiskan waktu di media sosial bisa menimbulkan FOMO (fear of missing out) dan enggak baik untuk diri sendiri.
Mulailah mengatur waktu agar urusan kalian di dunia nyata enggak lantas terbengkalai gara-gara terlalu lama menggunakan media sosial.
Kalian bisa menjadikan akses bermedia sosial sebagai ‘hadiah’ setelah menyelesaikan urusan di dunia nyata agar keduanya bisa berjalan seimbang dan enggak bikin kalian ketagihan bermedia sosial.
Malah, kalian juga bisa memanfaatkan akses media sosial untuk merencanakan aktivitas dan mengerjakan sesuatu yang berhubungan dengan dunia nyata, lho.
Jangan Sembarangan Membagikan atau Mengomentari Sesuatu
Nah, hal yang sering terlupakan adalah pengawasan diri sendiri terhadap hal-hal yang biasa dibagikan di media sosial.
Bijaklah bermedia sosial dengan enggak sembarangan membagikan informasi atau mengomentari sesuatu, apalagi jika informasinya belum jelas kebenarannya.
Kalau enggak hati-hati, bisa-bisa malah timbul perasaan khawatir dan paranoid karena enggak yakin kabar yang sudah terlanjur disebarkan itu benar atau enggak.
Setiap ada informasi yang sedang ramai dibicarakan, tahan diri dengan bertanya, “Kabar ini benar, enggak?” atau, “Kalau belum tahu kebenarannya, perlu disebarkan enggak, ya?”