CewekBanget.ID - Berpuasa di bulan Ramadhan dapat kita manfaatkan pula sebagai momen untuk menjalani diet dan mengatur program untuk menurunkan berat badan atau menjaga tubuh lebih sehat.
Tapi diet saat berpuasa juga enggak bisa sembarangan, misalnya dengan melewatkan waktu sahur atau berbuka puasa.
Berikut ini tips yang tepat untuk melaksanakan diet saat berpuasa Ramadhan.
Baca Juga: 5 Menu Makanan untuk Diet ala Seleb Korea. Ampuh Turunkan Berat Badan!
Jangan Lewatkan Sahur
Boleh diet saat menjalani puasa di bulan Ramadhan, tapi bukan berarti kita harus melewatkan waktu sahur lho, girls!
Waktu sahur justru penting untuk menyediakan energi yang cukup sebelum tubuh berhenti makan dan minum untuk sementara di sepanjang waktu puasa.
"Sahur harus tetap dijalankan supaya frekuensi makan tidak terdistrupsi berlebihan. Jangan sampai keseimbangan terganggu," kata Ahmad Syafiq, Ketua Pusat Kajian Gizi dan Kesehatan Universitas Indonesia dalam acara diskusi online yang diadakan oleh Frisian Flag Indonesia pada Rabu (29/4/2020), sebagaimana dilansir dari Kompas.com Kamis (30/4/2020).
Untuk menurunkan berat badan, alih-alih berhenti makan, kita harus lebih memperhatikan asupan gizi bagi tubuh dan memperbaiki pola makan.
Konsumsi Buah-buahan
Salah satu rutinitas diet yang bisa kita pertahankan saat berpuasa di bulan Ramadhan adalah mengonsumsi buah-buahan.
Sebaiknya kita mengonsumsi buah segar seperti raspberry, stroberi, apel, pisang, dan jeruk dibanding jus buah karena lebih kaya serat.
Selain buah-buahan, konsumsi sayur juga penting untuk diet saat berpuasa.
Baca Juga: Kepoin Diet yang Paling Cocok untuk Tiap Zodiak. Enggak Boleh Asal!
Perhatikan Kandungan Makanan dan Minuman
Kandungan dan bahan-bahan pengolahan makanan dan minuman juga harus diperhatikan agar diet dapat berjalan lancar.
Misalnya dengan mengurangi asupan minyak dalam makanan karena selain enggak sehat, makanan gorengan pun dapat membuat kita merasa malas dan kurang enerjik.
Putih telur dan yogurt juga bisa dimasukkan ke menu makanan saat sahur dan berbuka puasa karena kaya protein.
Kemudian konsumsi makanan dengan sedikit lemak dan rempah-rempah untuk menghindari gangguan pencernaan dan perut kembung, dan jangan makan berlebihan.
Yang utama, minumlah minuman hangat seperti jahe ketimbang minuman dingin, apalagi minuman berkarbonasi.
Baca Juga: Minum Jamu Pas Sahur & Buka Puasa Baik Untuk Kesegatan Lambung?
Tips Saat Sahur
Saat sahur, ada beberapa hal yang bisa kita lakukan untuk diet.
Kita bisa mulai dengan meminum 2-3 gelas air putih agar tubuh tetap terhidrasi.
Atau kita juga dapat mengonsumsi air kelapa saat sahur untuk menjaga tingkat hidrasi dalam tubuh sampai waktu berbuka puasa.
Sedangkan untuk asupan makanan, masukkan beberapa produk makanan dari gandum ke menu sahur karena bahan tersebut membutuhkan waktu sekitar 6-7 jam untuk dicerna, sehingga kita enggak bakal merasa lapar terlalu cepat.
Tips Saat Berbuka Puasa
Nah, saat berbuka puasa, mulailah dengan mengonsumsi takjil seperti kurma dan minuman seperti milkshake untuk memenuhi asupan glukosa dan mengembalikan energi sebelum menyantap menu makan malam utama.
Asupan mineral juga harus diperhatikan dengan baik saat berbuka, karena hanya di waktu antara buka puasa hingga sahur air dapat dicerna.
Minumlah seenggaknya total 2 liter air selama waktu tersebut agar tubuh enggak kekurangan cairan.
Sedangkan untuk makan malam, cobalah memasukkan beberapa makanan laut yang rendah lemak dan kolestrol serta kaya protein, vitamin, mineral, dan asam lemak omega 3.
(*)