CewekBanget.ID - Lebaran rasanya belum lengkap tanpa kehadiran ketupat di meja makan.
Biasanya, ketupat jadi penghangat suasana silaturahmi di hari raya bagi umat Muslim di Indonesia.
Tapi pernah enggak sih, kita dihadapkan pada situasi ketika ketupat malah jadi cepat basi sedangkan porsinya masih tersisa banyak?
Baca Juga: Asyik! Ini Beragam Diskon Seru Ramadan 2020 dari 3 Toko Online!
Jangan sampai ketupat yang telah disiapkan dalam jumlah banyak justru jadi mubazir, ya!
Sebaiknya kita lakukan cara-cara berikut ini untuk mencegah ketupat cepat basi sesaat setelah disajikan.
Menggantung Ketupat
Ketupat mengandung air dari sisa-sisa pengukusan.
Masalahnya, air yang mengendap pada ketupat bisa membuatnya basah dan jadi cepat basi.
Nah, dengan digantung, air pada ketupat akan turun.
Ketupat yang digantung dan dibiarkan dalam suhu ruang bisa bertahan selama 1 hari.
Simpan di Chiller atau Freezer
Kalau mau menyimpan ketupat dalam jangka waktu yang lebih lama, kita bisa memasukkan ketupat ke dalam kulkas dan ditempatkan dalam chiller atau freezer.
Dengan cara ini, ketupat bisa tahan hingga beberapa hari.
Tapi pastikan ketupat tidak basah saat didinginkan, ya.
Baca Juga: Ngabuburit, Lakukan 5 Hal Ini Sambil Menyiapkan Lebaran #DiRumahAja!
Hangatkan Seperlunya
Kita bisa mengukus ulang ketupat yang telah disimpan dan diawetkan di dalam kulkas.
Tapi berhubung ketupat yang sudah dikukus enggak bakal bertahan lama, kita jangan menyimpan ketupat di dalam kulkas lagi, ya!
Untuk itu, jika kita menyimpan ketupat dalam jumlah banyak, pastikan kita hanya mengukus seperlunya saja dan enggak perlu dipanaskan semua.
Jadi kita masih bisa menikmati ketupat meski Lebaran telah usai.
(*)