Cewekbanget.id - Pandemi covid-19 juga berdampak ke sektor pendidikan, termasuk juga pada pelaksanaan Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) 2020, girls.
Sekedar info, UTBK merupakan ujian tulis yang menjadi syarat wajib siswa sebelum mendaftar ke tahap Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN)
Beberapa kebijakan terkait pelaksanaan UTBK SBMPTN 2020 pun diambil, salah satunya juga untuk menyesuaikan dengan kondisi pandemi saat ini.
Baca Juga: 8 Film Indonesia di Netflix yang Bisa Kita Tonton Buat Isi #WaktuBerkualitas
Enggak heran kalau ada beberapa hal terkait UTBK 2020 yang berbeda dari tahun sebelumnya.
Fyi, pendaftaran Ujian Tertulis Berbasis Komputer (UTBK) Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2020 sudah resmi dibuka, lho!
Membahas tentang UTBK 2020, yuk, kita cari tahu 7 perbedaan UTBK tahun ini dengan tahun sebelumnya!
1. Perubahan Kebijakan
UTBK 2020 menerapkan kebijakan kebijakan Single Sign On (SSO), yang berbeda dari tahun sebelumnya.
Dilansir dari Kompas.com, kebijakan SSO merupakan tahap awal pendaftaran SNMPTN, UTBK, dan SBMPTN 2020, di mana setiap peserta wajib memiliki akun Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) dengan mendaftarkan diri pada ltmpt.ac.id
Registrasi akun Siswa LTMPT menggunakan NISN, NPSN, dan Tanggal Lahir pada tanggal 17 Februari – 05 April 2020.
2. Pelaksanaannya yang diundur
Kalau tahun sebelumnya pelaksanaan UTBK SBMPTN dilakukan sesuai rencana dan jadwal awal, tahun ini terasa berbeda.
Yup, akibat pandemi covid-19 pelaksaan UTBK 2020 pun diundur dari rencana awal.
Berdasarkan pengumuman dari Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT), rangkaian UTBK SBMPTN 2020 yang seharusnya dimulai pada 30 Maret 2020 pun diundur, dengan jadwal sebagai berikut:
1. Pendaftaran UTBK SBMPTN 2020 dilaksanakan pada 02-20 Juni 2020
2. Pelaksanaan UTBK pada 05-12 Juli 2020 (setiap hari terdapat 4 sesi, kecuali Jumat menjadi 2 sesi)
3. Pengumuman hasil UTBK SBMPTN pada 25 Juli 2020.
Dari data tahun lalu, untuk masa pendaftaran, UTBK 2019 diberi waktu selama lebih dari 1 bulan (1 Maret 2019 - 1 April 2019). Sementara pendaftaran UTBK 2020 'hanya' diberi waktu kurang lebih 19 hari (2 Juni-20 Juni 2020).
UTBK tahun 2019, terdapat 20 sesi mulai 13 April sampai 6 Mei 2019. Rentang waktu antara sesi pertama dan terakhir sekitar 1,5 bulan lamanya.
Namun, di UTBK 2020, jumlah sesinya berkurang menjadi 14 sesi dan waktu pelaksanaan 14 sesi tersebut hanya satu minggu.
3. Hanya boleh mengikuti ujian satu kali
Pada tahun 2019 kita bisa ikut maksimal dua sesi UTBK. Saat ikut dua sesi UTBK, maka PTN akan memilih nilai yang lebih tinggi.
Tapi di UTBK 2020, peserta hanya boleh mengikuti satu kali tes, sesuai kelompok tes yang diikuti.
Baca Juga: Persiapan UTBK SBMPTN 2020, Coba Teknik Pomodoro Biar Belajar Lebih Fokus!
4. Jenis tes
Dilansir dari Kompas.com, UTBK 2019 terdiri atas Tes Potensi Skolastik (TPS) dan Tes Kompetensi Akademik (TKA) sesuai dengan kelompok ujian setiap peserta ujian.
Sebenarnya, pada UTBK 2020 ini awalnya memiliki jenis tes yang sama, namun sehubungan dengan adanya Pandemi Covid-19, dilansir dari laman resmi LTMPTN, tes UTBK 2020 hanya berupa Tes Potensi Skolastik (TPS).
Fyi, TPS mengukur kemampuan kognitif, yaitu kemampuan penalaran dan pemahaman umum yang penting untuk keberhasilan di sekolah formal, khususnya pendidikan tinggi.
Kemampuan ini meliputi kemampuan penalaran umum, pengetahuan kuantitatif, pengetahuan dan pemahaman umum, serta kemampuan memahami bacaan dan menulis.
Baca Juga: New Normal #HadapiCorona, Pemerintah Enggak Terapkan Herd Immunity!
5. Perubahan kelompok ujian
Pada UTBK 2019 enggak ada kelompok ujian campuran. Hanya ada dua kelompok ujian, yaitu Kelompok ujian Sains dan Teknologi (Saintek) dan Kelompok Ujian Sosial dan Humaniora (Soshum).
Sebelum adanya pandemi covid-19, sebenarnya UTBK 2020 menyediakan kelompok ujian campuran. Namun, karena pandemi yang tak kunjungi berakhir, UTBK 2020 pun hanya ada dua kelompok ujian, yang sama dengan tahun sebelumnya.
6. Pengurangan Biaya
Adanya perubahan kelompok ujian juga berpengaruh pada biaya UTBK 2020. Yup, dilansir dari website resmi LTMPT, ltmpt.ac.id, biaya UTBK 2020 yang sebelumnya Rp 200.000 menjadi Rp 150.000.
Sementara itu, “Biaya UTBK tahun lalu (2019) sebesar Rp 200.000,” terang Humas LTMPT Anwar Effendi seperti dilansir dari Kompas.com.
Untuk sistem pembayaran masih sama, kita dapat membayar melalui ATM, SMS Banking, Mobile Banking atau Internet Banking maupun ATM Bersama Bank Mandiri, BNI, atau BTN.
Baca Juga: Kecenya 4 Gaya Simpel Adik Marsha Aruan, Michelle Aruan Pakai Kaos Hitam
7. Pengumuman hasil
Hasil UTBK di tahun 2019 sudah bisa diketahui 10 hari setelah ujian dilaksanakan. Yup! artinya hasil diumumkan enggak serentak pada satu tanggal tertentu.
Sedangkan di UTBK 2020, semua nilai peserta dari semua sesi UTBK akan diumumkan serentak dalam satu hari yang sama, yaitu 25 Juli 2020.
Ketujuh info penting ini jangan sampai terlewat ya, girls. Semangat juga untuk kita yang bersiap mengikuti UTBK 2020, ya!
(*)