4 Kondisi yang Memperbesar Kemungkinan Meninggal Akibat #HadapiCorona!

By Salsabila Putri Pertiwi, Senin, 15 Juni 2020 | 13:18 WIB
Wilayah Indonesia mengalami pandemi Covid-19, tapi ada 10 provinsi yang jumlah kasusnya sangat kecil. (shutterstock via Kompas.com)

Kondisi Rentan Terinfeksi Virus

4 faktor tersebut ditemukan dan diyakini menjadi faktor penyebab seseorang meninggal dunia setelah terinfeksi virus corona, setelah tim dokter mengamati 110 pasien virus corona.

110 pasien tersebut berada di rumah sakit di Daegu, pusat wabah COVID-19 di Korea Selatan, sejak 19 Februari hingga 15 April.

Dari 110 pasien tersebut, di Pusat Medis University Yeungnam, 23 orang mengembangkan kasus virus corona yang parah.

Mereka adalah pasien yang berusia tua daripada yang lain, memiliki diabetes, serta saturasi oksigen perifer yang rendah, menurut laporan itu.

Baca Juga: Tahapan Psikologis Manusia Saat New Normal #HadapiCorona Menurut Ahli!

"Saya percaya menggunakan faktor prognistik pasien COVID-19 yang parah akan memberikan kesempatan bagi dokter menawarkan pasien yang berisiko tinggi, dengan perawatan medis terbaik," kata Ahn June-hong.

Sementara, jika kita memiliki tekanan darah tinggi, kemungkinan risikonya menjadi 2 kali lipat.

Hingga kini, Korea Selatan melaporkan 45 kasus baru, sehingga negara itu memiliki 11.947 kasus dengan 276 angka kematian.

Baca Juga: Ini Jadwal Pembukaan PSBB Transisi Fase I DKI Jakarta #HadapiCorona!

Korea Selatan sendiri disebut sebagai negara yang cukup berhasil dalam mengendalikan pandemi ini.

Mereka menggunakan obat tekanan darah tinggi untuk membantu melindungi dari COVID-19 yang parah.

Temuan studi ini menghilangkan kekhawatiran bahwa mereka yang terkena virus corona otomatis memiliki potensi meninggal dunia.

(*)